kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.303.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.584   -33,00   -0,20%
  • IDX 8.251   84,91   1,04%
  • KOMPAS100 1.131   14,37   1,29%
  • LQ45 800   15,27   1,95%
  • ISSI 291   1,34   0,46%
  • IDX30 418   7,16   1,74%
  • IDXHIDIV20 473   8,42   1,81%
  • IDX80 125   1,66   1,35%
  • IDXV30 134   1,28   0,97%
  • IDXQ30 131   2,43   1,89%

Beda dengan Muhammadiyah, Pemerintah Tetapkan Idul Adha Jatuh pada Kamis 29 Juni 2023


Minggu, 18 Juni 2023 / 19:46 WIB
Beda dengan Muhammadiyah, Pemerintah Tetapkan Idul Adha Jatuh pada Kamis 29 Juni 2023
ILUSTRASI. Pemerintah menetapkan Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijah 1444 Hijriah jatuh Kamis (29 Juni 2023).. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/pras.


Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah menetapkan Hari Raya Idul Adha 10 Zulhijah 1444 Hijriah jatuh Kamis (29 Juni 2023).

Keputusan tersebut diumumkan pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) dengan didahului pada serangkaian sidang isbat.

Dalam sidang isbat ini pemerintah juga menetapkan 1 Zulhijah jatuh pada Selasa (20 Juni 2023).

"Sidang isbat secara mufakat memutuskan 1 Zulhijah jatuh pada Selasa 20 Juni 2023 Masehi dan Idul Adha jatuh pada hari Kamis 29 Juni 2023 Masehi,” kata Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi.

Baca Juga: Usulan Libur Idul Adha 2 Hari, Menko PMK: Sudah Disampaikan ke Jokowi

Ada dua metode yang ditetapkan dalam menentukan waktu awal Zulhijah 1444 Hijriah.

Kedua metode itu yakni metode hisab (perhitungan astronomi) dan metode rukyat (melihat langsung keberadaan hilal). Ia mengatakan, dua metode ini tidak terpisahkan.

Metode hisab dan rukyat bukanlah dua metode yang diperhadapkan atau saling dibenturkan.

Sebelumnya, PP Muhammadiyah menetapkan 1 Zulhijah jatuh pada Senin (19 Juni 2023) dan Hari Raya Idul Adha jatuh pada Hari Rabu, 28 Juni 2023.

Hal ini berdasarkan Maklumat PP Muhammdiyah, setelah menerima hasil hisab dari Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

 
 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×