kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Hari Ini, 11.972 warga Jakarta kebanjiran


Senin, 13 Januari 2014 / 10:54 WIB
Hari Ini, 11.972 warga Jakarta kebanjiran
ILUSTRASI. Anak Anda Terlambat Bericara? Ini Langkah-Langkah yang Perlu Anda Lakukan.


Sumber: Kompas.com | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Hujan yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya sedari hari Minggu (12/1) hingga Senin (13/1) menyebabkan sejumlah permukiman Ibu Kota dilanda banjir. Data dari Pusat Pengendalian Operasi BPBD Jakarta menyebutkan sebanyak 11.972 warga Jakarta menjadi korban banjir tersebut.

Bambang Surya Putra, Kasie Informatika BPBD DKI, menjelaskan, jumlah tersebut terdiri dari 3.742 kepala keluarga di 233 RT, 72 RW, dan 28 kelurahan. Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.545 warga mengungsi pada 23 lokasi pengungsian dekat titik banjir.

"Berdasarkan informasi dari BMKG, kondisi ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga besok hari, khususnya pada sore serta malam hari," ujarnya melalui pesan singkat ke wartawan, pagi ini.

Bambang melanjutkan, Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta telah mengoordinasikan SKPD terkait bencana yakni Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana, Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perindustrian dan Energi, Dinas Kebersihan, Dinas Pertamanan serta Pemakanan, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan Satpol PP pada lima wilayah kota untuk mengaktifkan posko-posko penanggulangan bencana banjirnya.

"Bagi warga Jakarta, diharapkan waspada kondisi lingkungan, mengamankan harta benda pada tempat lebih tinggi dan mematuhi imbauan petugas untuk evakuasi. Untuk keadaan darurat, silakan telepon call center siaga bencana BPPD di 021-164," lanjutnya.

Pagi ini, lanjut Bambang, direncanakan akan dilakukan rapat khusus bersama Gubernur DKI Jakarta di Balaikota untuk menentukan apakah akan ditetapkan status tanggap darurat atau tidak terkait bencana ini.

Selain itu, rapat juga mengagendakan kemungkinan dilakukan modifikasi cuaca yang disiapkan BMKG, BNNPB, BPPT, dan TNI AU. (Fabian Januarius Kuwado)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×