kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Erick angkat Alex Denni jadi deputi SDM & Warih Sadono jadi staf ahli, siapa mereka?


Selasa, 03 Maret 2020 / 21:00 WIB
Erick angkat Alex Denni jadi deputi SDM & Warih Sadono jadi staf ahli, siapa mereka?
ILUSTRASI. Menteri BUMN Erick Thohir mengikuti rapat kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (20/2/2020). Rapat tersebut membahas evaluasi pelaksanaan APBN 2019 dan peta jalan Kementerian BUMN. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/wsj.


Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana

KONTAN.CO.ID -JAKARTA.  Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir punya deputi baru. Bertempat di Kementerian BUMN, Selasa  3 Maret, Erick mengangkat Deputi Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) dan Staf Ahli bidang Implementasi Kebijakan Strategis.

Adalah Alex Denni menjadi deputi  baru Erick untuk urusan SDM.  Saat bersamaan Erick juga mengangkat Warih Sadono sebagai Staf Ahli bidang Implementasi Kebijakan Strategis Kementerian BUMN.

Jika merujuk rekam jejak, Alex Dennis sempat berkarir di sejumlah perusahaan negara atau BUMN.  Lahir di  Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, 27 Desember 1968 , Alex pernah menduduki posisi sebagai Chief Human Capital Officer di PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) pada tahun 2016 hingga 2018.

Alex juga sempat tercatat sebagai Direktur Human Capital dan Transformasi PT Jasa Marga (Persero) sejak tahun  2018.

Adapun Warih Sadono sebelumnya adalah Inspektur IV pada Jaksa Agung Muda bidang Pengawasan Kejaksaan Agung. Lahir di Tegal, Jawa Tengah, 1 Maret 1963, Warif pernah menjadi Direktur Penuntutan KPK pada tahun 2011.

Warih juga pernah menjadi  Plt Direktur Penyidikan dan merangkap sebagai Direktur Penuntutan Komisi Pemberantasan Korupsi  pada  tahun 2012. Warih juga sempat menjadi Deputi Penindakan KPK sekaligus merangkap sebagai Deputi Penyidikan KPK pada periode 2012 hingga 2015.

Dengan masuknya Alex, deputi Erick kini sudah lengkap.  Sebelumnya, Erick menunjuk Deputi Bidang Keuangan dan Manajemen Risiko Nawal Nely, Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan Carlo Brix Tewu, Sekretaris Kementerian BUMN Susyanto, serta Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Loto Srinaita Ginting.

Erick menyatakan, dua pejabat baru tersebut dilantik berdasarkan aturan Presiden. Mereka juga telah melalui seleksi terbuka untuk menduduki jabatan di Kementerian BUMN. Kini, Erick memiliki tiga deputi, lebih kecil dari menteri sebelumnya yang punya tujuh deputi.  “Mereka harus fokus mengawal rencana bisnis dan mendalami rencana kerja BUMN,” ujar Erick dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Selasa (3/3).

Deputi SDM Alex Denni akan mendorong peningkatan kualitas SDM atau talenta di BUMN. Pengembangan talenta, kata Erick adalah salah satu poin dalam lima prioritas BUMN hingga 2024. “Yang juga penting adalh akhlak SDM di BUMN dalam tata kelola perusahaan yang baik.

Akhlak penting, tapi jangan hanya jadi slogan, tapi pembangunan talentanya juga harus digalakkan," kata Erick.

Menurut Erick, para pejabat eselon I Kementerian BUMN harus memenuhi tiga kriteria utama, yakni akhlak, loyalitas terutama kepada negara, dan kerja sama tim.

Kerja sama tim juga menjadi salah satu kunci bagi pengelolaan 142 BUMN yang memiliki aset Rp8.200 triliun. “Pengelolaan BUMN tidak mungkin dijalankan sendiri-sendiri tanpa koordinasi,” tandas Erick. Makanya,  para Pejabat Pimpinan Tinggi Madya tersebut untuk menjadi katalisator dalam upaya Kementerian BUMN untuk mengelola setiap BUMN secara profesional dan transparan sebagai bagian dari transformasi birokrasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×