kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Ekonom CORE: Jika rupiah menguat sampai April pemerintah perlu ajukan APBNP 2019


Minggu, 24 Februari 2019 / 16:49 WIB
Ekonom CORE: Jika rupiah menguat sampai April pemerintah perlu ajukan APBNP 2019


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pada awal tahun 2019, rupiah menunjukkan pergerakan stabil di kisaran Rp 13.900 hingga Rp 14.100. Apabila kondisi tersebut masih berlangsung hingga April 2019, Center of Reform on Economics (CORE) menyarankan pemerintah untuk mengajukan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBNP) 2019.

"Masih ada peluang rupiah untuk terus menguat," jelas Direktur Riset Core Piter Abdullah saat dihubungi Kontan.co.id, Minggu (24/2).

Sedangkan asumsi dasar makro di Undang-undang (UU) APBN 2019 tercatat Rp 15.000 per dollar Amerika Serikat (AS). Piter meyakini asumsi ini akan kembali meleset. Sama seperti APBN 2018 yang mulanya asumsi nilai tukar rupiah Rp 13.400, sedangkan nilai tukar rupiah sepanjang tahun lalu sempat mencapai sekitar Rp 15.300 per dollar AS. "Tekanan pelemahan jauh berkurang," ujar Piter.

Sependapat dengan Bank Indonesia (BI), saat ini nilai tukar rupiah masih terbilang undervalue. Masih ada peluang penguatan hingga di bawah Rp 13.800. Kendati rupiah berpotensi menguat bukan berarti akan terus menguat. Bisa saja stabil atau bahkan melemah. Bergantung pada faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×