kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   17.000   0,69%
  • USD/IDR 16.736   31,00   0,19%
  • IDX 8.618   -59,15   -0,68%
  • KOMPAS100 1.184   -5,89   -0,50%
  • LQ45 852   -0,86   -0,10%
  • ISSI 307   -3,32   -1,07%
  • IDX30 439   1,78   0,41%
  • IDXHIDIV20 511   4,81   0,95%
  • IDX80 133   -0,51   -0,38%
  • IDXV30 138   -0,59   -0,43%
  • IDXQ30 140   1,06   0,76%

DPR setujui pinjaman, Merpati segera tambah pesawat


Senin, 23 Agustus 2010 / 16:41 WIB
DPR setujui pinjaman, Merpati segera tambah pesawat


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Akhirnya, DPR menyetujui proposal penerusan pinjaman atau sub loan agreement (SLA) PT Merpati Nusantara Airlines senilai US$ 232 juta. Nantinya, dana pinjaman ini akan digunakan untuk membeli pesawat terbang asal China.

Ketua Badan Anggaran DPR Melchias Markus Mekeng mengatakan, pinjaman itu sudah disetujui oleh DPR. Sebab, DPR menilai maskapai penerbangan pelat merah itu sangat membutuhkan dana tersebut untuk mendongkrak kinerjanya. "Merpati harus jadi badan usaha yang sehat," kata Melchias, Senin (23/8).

Pinjaman dari pemerintah China dan Exim Bank of China ini untuk membiayai pembelian 15 unit pesawat jenis Xian MA-60. Pesawat berkapasitas 60 penumpang ini akan melayani jalur perintis di Papua.

Bahkan dua dari 15 pesawat tersebut sudah datang. "Dengan dana ini, 13 pesawat yang tertunda, akan langsung kami datangkan," kata Direktur Utama Merpati Sardjono Jhony Tjitrokusumo.

Merpati sebelumnya ingin agar biaya pembelian itu sebagai penyertaan modal negara (PMN), bukan pinjaman. "Kalau PMN, kami tidak perlu keluar modal atau menambah utang lagi," kata Jhony.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×