Reporter: Eka Saputra | Editor: Edy Can
JAKARTA. Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso mendesak polisi mengungkap aksi membakar diri di depan Istana Negara, kemarin (7/12). Menurutnya, aksi membakar diri sangat mengejutkan banyak pihak.
"Seumur-umur selama saya di DPR baru kali ini saya saksikan. Sudah tentu saya prihatin dan sedih," katanya, Kamis (8/12).
Ia menduga ada cita-cita, aspirasi, dan maksud tertentu dari orang yang membakar diri itu. Namun hingga kini Priyo mengaku belum mendapat informasi yang konkrit. "Yang menarik bagi saya, kenapa dipilih di depan istana? Kok tidak di tempat lain?" tukasnya.
Hal senada disampaikan Wakil Ketua DPR lainnya Pramono Anung. Ia pun menduga ada pesan yang ingin disampaikan si pembakar diri. Yang jelas, apa pun pesannya ia harap aksi ini tidak berulang kembali. "Saya belum tahu apa pesan itu, kalau memang pesannya kekecewaan, galau atau patah hati bersoalannya lain. Tapi kalau pesan politik, Ini harus ditanggapi oleh pemerintah, apalagi ini di depan istana," katanya.
Dia meminta pemerintah merespon dengan cepat pesan yang ingin disampaikan si pelaku. Saat ini, korban masih menjalani perawatan intensif dengan kondisi luka serius pada sekujur tubuhnya di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
