kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ditunjuk jadi Wamenkes, ini dua pesan Jokowi untuk Dante Saksono Harbuwono


Rabu, 23 Desember 2020 / 14:43 WIB
Ditunjuk jadi Wamenkes, ini dua pesan Jokowi untuk Dante Saksono Harbuwono
ILUSTRASI. Dante Saksono Harbuwono


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden Joko Widodo (Jokowi) melenatik Dante Saksono Harbuwono sebagai Wakil Menteri Kesehatan.

Dante akan mendampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mempin lembaga tersebut. Dante bilang mendapatkan dua tugas penting dari Jokowi usai dilantik. "Satu, serapan anggaran yang harus dipercepat untuk Kementerian Kesehatan," ujar Dante usai dilantik di Istana Negara, Rabu (23/12).

Pada situasi pandemi virus corona (Covid-19) saat ini harus efektif, maksimal, dan tepat guna. Anggaran tersebut dibutuhkan untuk mengatasi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Usai dilantik jadi Menteri Kelautan dan Perikanan, ini yang akan dilakukan Trenggono

Selain serapan anggaran, Dante juga mendapat pesan mengenai vaksinasi. Vaksinasi juga dianggap sebagai langkah penting dalam mengatasi pandemi. "Dengan melakukan vaksinasi secepat mungkin maka kita akan bisa memperoleh herd immunity yang lebih baik," terang Dante.

Asal tahu saja saat ini Indonesia telah mendatangkan 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 produksi Sinovac. Nantinya awal tahun 2021 akan kembali didatangkan sebanyak 1,8 juta dosis. Nantinya vaksin tersebut akan disuntikan secara gratis kepada masyarakat. Namun, hal itu masih menunggu izin penggunaan darurat (EUA) oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Sebagai informasi saat ini kasus positif Covid-19 masih terus bertambah. Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19, penambahan kasus positif harian pada Selasa (22/12) sebanyak 6.347 kasus. Atas tambahan tersebut total terdapat 679.125 kasus positif Covid-19 di Indonesia. Dari angka tersebut sebanyak 552.722 kasus sembuh dan 20.257 kasus meninggal dunia.

Selanjutnya: Ini 3 gagasan utama Sandiaga di Kemenparekraf

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×