Reporter: Abdul Basith Bardan, Barly Haliem, Titis Nurdiana, Yusuf Imam Santoso | Editor: Sandy Baskoro
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komisi XI DPR akan membahas nama calon anggota Dewan Pengawas Lembaga Pengelola Investasi (LPI) dari kalangan profesional. Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyampaikan nama-nama calon Dewan Pengawas SWF kepada DPR pada pekan lalu.
“Nama-nama Dewan Pengawas (LPI) sudah kami sampaikan ke DPR. Diharapkan selesai minggu depan,” kata Presiden Jokowi dalam Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2021 secara virtual, Jumat (15/1/2021).
Baca Juga: Penjelasan Komisi XI terkait Dewas SWF yang sudah dikirim Jokowi ke DPR
Penyampaian sejumlah nama calon Dewan Pengawas LPI atau nama bekennya sovereign wealth fund (SWF) usulan pemerintah diserahkan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Selasa (12/1/2021).
Nama-nama tersebut diterima langsung oleh Ketua DPR Puan Maharani yang didampingi oleh Wakil Ketua DPR Aziz Syamsudin dan petinggi DPR lainnya di Gedung DPR. "Tadi saya menerima Menteri Keuangan yang menyerahkan Surat Presiden yang berisi nama-nama Dewan Pengawas LPI," ujar Puan kepada wartawan, Selasa (12/1/2021).
Memang, penetapan nama-nama pengisi jajaran Dewan Pengawas LPI menjadi hak presiden. Namun sebelum ditetapkan, calon-calon tersebut perlu dikonsultasikan lebih dulu kepada DPR.
Oleh karena itu, DPR, melalui Komisi XI, akan membahas kandidat Dewan Pengawas LPI usulan pemerintah. "Komisi XI akan merapatkan pada Senin 25 Januari 2021," kata Hendrawan Supratikno, anggota Komisi XI saat dihubungi KONTAN, Selasa (19/1).
Dewan Pengawas LPI diisi oleh lima orang. Yakni Menteri Keuangan sekaligus Ketua Dewan Pengawas SWF, Menteri BUMN, dan tiga orang dari kalangan profesional. “Nama-namanya nanti akan diumumkan Presiden,” kata Sri Mulyani, saat berdialog dengan Redaksi KONTAN via daring, Jumat (15/1/2021).
Baca Juga: Wijaya Karya (WIKA) membentuk usaha patungan di bidang penyediaan air minum
Namun sumber KONTAN menyebutkan, dari tiga jatah profesional, dua nama yakni mantan petinggi PT Medco Energi Internasional Tbk dan mantan Direktur Utama Bursa Efek Jakarta Cyril Noerhadi, serta Komisaris PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) Djamal Attamimi, disebut-sebut masuk bursa Dewan Pengawas LPI. TBS Energi Utama sebelumnya bernama Toba Bara Sejahtra.
Selain Dewan Pengawas LPI, pemerintah juga akan memilih direksi LPI. Sumber lain menyebutkan, sejumlah kandidat disebut-sebut akan masuk jajaran direksi LPI.
Mereka adalah Pandu Syahrir yang kini menjabat Direktur PT TBS Energi Utama Tbk. Keponakan Menko Maritim dan Investasi Luhut Pandjaitan itu juga menjabat Presiden Komisaris SEA Group Indonesia, perusahaan yang membawahi marketplace Shopee.
Selain Pandu, nama Tigor Siahaan juga disebut-sebut masuk bursa kandidat direksi LPI. Mantan Chief Country Officer Citibank Indonesia itu kini masih menjabat Presiden Direktur Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA).
Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk (INDY) M Arsjad Rasjid masuk pula dalam percaturan bursa kandidat Direksi LPI. Selain di Indika, Arsjad saat ini tercatat menjabat sebagai dan Komisaris PT Rukun Raharja Tbk (RAJA).
Baca Juga: Prospek bisnis jalan tol tahun ini masih membentang
Nama lain yang beredar adalah Rizal Gozali. Alumni SMA Kanisius Jakarta dan lulusan Institut Teknologi Bandung (ITB) itu kini menjabat Presiden Direktur Credit Suisse Sekuritas Indonesia.
Selain empat nama tersebut, Arif Budiman masuk dalam bursa kandidat Direktur LPI. Arief Budiman merupakan mantan Direktur Utama PT Danareksa, eks Direktur Keuangan PT Pertamina, serta pernah tercatat sebagai Komisaris PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU).
Saat ini Arief menjabat Komisaris Indonesia Financial Group (IFG), induk usaha asuransi BUMN. Sampai berita ini diturunkan, KONTAN belum bisa menghubungi nama-nama tersebut untuk mengonfirmasi kabar tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News