kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

BI yakin pembangunan infrastruktur bisa ciptakan pertumbuhan ekonomi 6,1%


Selasa, 27 November 2018 / 13:40 WIB
BI yakin pembangunan infrastruktur bisa ciptakan pertumbuhan ekonomi 6,1%
ILUSTRASI. Proyek infrastruktur di Jalan Tol Jakarta-Cikampek


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) yakin percepatan pembangunan infrastruktur dan serangkaian kebijakan deregulasi yang ditempuh selama ini akan berbuah manis ke depan. Bahkan, pertumbuhan ekonomi dimungkinkan mencapai 5,5% - 6,1% pada tahun 2024 mendatang. 

"Dengan akselerasi reformasi struktural di berbagai bidang tersebut, pertumbuhan ekonomi dapat mencapai 6,1% pada tahun 2024 dengan defisit transaksi berjalan akan menurun di bawah 2% dari PDB (Produk Domestik Bruto)," ungkap Perry Warjiyo, Gubernur Bank Indonesia (BI), Selasa (27/11).

Pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi juga didorong oleh serangkaian kebijakan reformasi struktural yang difokuskan pada peningkatan.

Pertama, daya saing perekonomian, terutama aspek modal manusia dan produktivitas. Kemudian, kapasitas dan kapabilitas industri untuk meningkatkan ekspor dan mengurangi defisit transaksi berjalan. 

Serta pemanfaatan ekonomi digital untuk mendorong pemberdayaan ekonomi secara luas dan merata.

BI juga prediksi pendapatan per kapita meningkat dari sekitar US$ 3.500 menjadi lebih dari US$ 4.800 pada tahun 2024, sehingga meningkatkan Indonesia menjadi negara berpendapatan menengah atas (upper middle income).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×