kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

BI: Inflasi 2014 bisa lebih terkendali


Kamis, 02 Januari 2014 / 13:00 WIB
BI: Inflasi 2014 bisa lebih terkendali
ILUSTRASI. Salah satu proyek yang dikerjakan Acset Indonusa (ACST)


Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan, inflasi di bulan Desember sebesar 0,55%. Jika dibandingkan dengan bulan November, inflasi di akhir tahun itu mengalami kenaikan tipis.

Seperti diketahui, pada bulan November 2013, inflasi mencapai 0,12%. Sementara untuk tingkat inflasi tahunan atau year on year (yoy) hingga bulan Desember sebesar 8,38%.

Jika dibandingkan dengan inflasi tahunan bulan November mengalami kenaikan sedikit saja. Pada bulan November inflasi tahunannya mencapai 8,37%.

Gubernur Bank Indonesia Agus Martowardojo mengungkapkan, inflasi tahun 2014 diharapkan akan berada di level yang diperkirakan sebelumnya yaitu 4,5% plus minus 1%. Menurut Agus, jika inflasi di kuartal pertama tahun 2014 ini lebih baik dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2013, maka inflasi tahunan 2014 dapat dimulai dengan inflasi yang terkendali.

"Kalau di kuartal pertama ini akan baik dibandingkan tahun lalu, bisa dimulai dengan inflasi yang terkendali. Kalau tahun lalu suasana diskusi kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) banyak diwacanakan sehingga inflasi tahun ini bisa lebih rendah," jelas Agus di Gedung BI, Jakarta, Kamis (2/1).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×