kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Belum minta maaf, Komisi XI akan panggil Citibank lagi


Kamis, 21 April 2011 / 17:23 WIB
Belum minta maaf, Komisi XI akan panggil Citibank lagi
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo


Reporter: Dwi Nur Oktaviani | Editor: Edy Can

JAKARTA. Wakil Ketua Komisi XI DPR Achsanul Qosasi kecewa dengan sikap Citibank yang hingga saat ini belum meminta maaf atas meninggalnya salah satu nasabahnya Irzen Octa. Apalagi, Achsanul yakin kematian Irzen akibat tindak kekerasan yang dilakukan pihak penagih utang Citibank.

Karena itu, Komisi XI DPR akan memangil Citibank terkait temuan visum baru yang menyatakan ada tindak kekerasan pada korban. "Kami akan panggil dalam kesempatan pertama Citibank duluan ini seusai reses,” ujarnya, Kamis (21/4).

Seperti yang kita ketahui, Rabu lalu (20/4) makam Sekretaris Jenderal Partai Pemersatu Bangsa (PPB) itu dibongkar guna melakukan otopsi ulang jenazah Irzen. Dari visum itu ternyata ditemukan memar akibat benda tumpul di sekujur tubuh korban.

Karena itu, Achsanul, mengimbau Citibank menyampaikan maaf kepada rakyat Indonesia. Asal tahu saja, Irzen tewas ketika mendatangi kantor Citibank di Menara Jamsostek, Jakarta. Kematiannya diduga akibat penganiyaan petugas jasa penagih utang kartu kredit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×