kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.431.000   15.000   0,62%
  • USD/IDR 16.693   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.620   -80,44   -0,92%
  • KOMPAS100 1.182   -10,18   -0,85%
  • LQ45 847   -9,87   -1,15%
  • ISSI 310   -3,01   -0,96%
  • IDX30 434   -7,32   -1,66%
  • IDXHIDIV20 502   -8,12   -1,59%
  • IDX80 132   -1,25   -0,94%
  • IDXV30 137   -3,01   -2,15%
  • IDXQ30 138   -2,16   -1,54%

Belanda minta maaf atas kekerasan pasca Indonesia merdeka


Selasa, 10 Maret 2020 / 16:49 WIB
Belanda minta maaf atas kekerasan pasca Indonesia merdeka
ILUSTRASI. Raja Belanda Willem-Alexander (kanan) dan Ratu Maxima Zorreguieta Cerruti (kiri) berjalan setibanya di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata, Jakarta, Selasa (10/3/2020).


Reporter: Abdul Basith | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - BOGOR. Raja Belanda Willem Alexander menyampaikan permohonan maaf Belanda atas kekerasan yang terjadi setelah kemerdekaan Indonesia.

Asal tahu saja setelah Indonesia memproklamasikan kemerdekaan 17 Agustus 1945 lalu, Belanda melakukan agresi militer kepada Indonesia. Peristiwa itu memakan banyak korban jiwa.

Baca Juga: Raja Belanda Alexander bawa investasi sebesar US$ 1 miliar ke Indonesia

"Saya ingin menyampaikan penyesalan saya dan permohonan maaf untuk kekerasan yang berlebihan dari pihak Belanda di tahun-tahun tersebut," ujar Willem saat melakukan kunjungan kenegaraan ke Istana Bogor, Selasa (10/3).

Willem menegaskan, tindakan itu ia lakukan dalam keadaan sadar. Ia bilang apa yang terjadi di masa lalu tidak dapat dihapus dan perlu diakui oleh generasi setelahnya.

Pada kunjungan itu, Willem bilang, ke depan akan meningkatkan hubungan dengan Indonesia. Baik secara politik maupun secara ekonomi.

Baca Juga: Raja dan Ratu Belanda serahkan keris Pangeran Diponegoro ke Presiden Jokowi




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×