kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   13.000   0,91%
  • USD/IDR 15.119   123,00   0,81%
  • IDX 7.779   -126,02   -1,59%
  • KOMPAS100 1.200   -7,36   -0,61%
  • LQ45 978   -1,79   -0,18%
  • ISSI 228   -2,00   -0,87%
  • IDX30 499   -0,43   -0,09%
  • IDXHIDIV20 602   0,35   0,06%
  • IDX80 137   -0,26   -0,19%
  • IDXV30 141   0,14   0,10%
  • IDXQ30 167   0,27   0,16%

Bea Cukai Anggarkan Pagu Indikatif Tahun 2025 Naik Menjadi Rp 3,51 Triliun


Senin, 10 Juni 2024 / 17:56 WIB
Bea Cukai Anggarkan Pagu Indikatif Tahun 2025 Naik Menjadi Rp 3,51 Triliun
ILUSTRASI. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai mengusulkan anggaran pagu indikatif pada tahun 2025 mencapai Rp 3,51 triliun.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai mengusulkan anggaran pagu indikatif pada tahun 2025 mencapai Rp 3,51 triliun, atau naik dari tahun anggaran sebelumnya yang sebesar Rp 2,82 triliun.

Direktur Jenderal Bea dan Cukai Askolani mengatakan, pihaknya menjalankan 3 program utama dari 5 program di Kemenkeu yakni, kebijakan fiskal, pengelolaan penerimaan negara dan dukungan manajemen pada tahun depan.

"Kami laksanakan dalam tiga fungsi yakni kebijakan fiskal dialokasikan sebesar Rp 16,91 miliar, naik sedikit dibandingkan tahun 2024 yang mencapai Rp 14,32 miliar. Anggaran ini akan digunakan untuk membiayai 7 output kegiatan," kata Askolani dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi XI DPR RI bersama eselon I Kemenkeu, Senin (10/6).

Program selanjutnya untuk pengelolaan penerimaan negara senilai Rp 927,62 miliar untuk membiayai 49 output kegiatan. Jumlah ini naik sedikit dibandingkan 2024 yang sebesar Rp 879,5 miliar. 

"Anggaran ini dialokasikan untuk empat bidang antara lain pengawasan dan penegakkan hukum, perumusan kebijakan administratif, penanganan keberatan/banding/gugatan, serta pelayanan, komunikasi dan edukasi," ucapnya.

Baca Juga: Direktorat Jenderal Pajak Ajukan Anggaran Rp 6,87 Triliun untuk Tahun 2025

Program terakhir, untuk dukungan manajemen dianggarkan sebesar Rp 2,57 triliun untuk membiayai 49 output kegiatan. Angka tersebut naik cukup tinggi, dari alokasi di 2024 yang hanya mencapai Rp 1,93 triliun.

Diberitakan sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, Kementerian Keuangan mengusulkan pagu indikatif tahun anggaran 2025 sebesar Rp 53,19 triliun. 

Berdasarkan sumber dana, pagu indikatif Kementerian Keuangan tahun anggaran 2025 terdiri dari rupiah murni sebesar Rp 42,78 triliun, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) Rp 21,76 miliar, hibah Rp 7,24 miliar dan Badan Layanan Umum (BLU) Rp 10,37 triliun.

Sri Mulyani menjelaskan pagu indikatif Kementerian Keuangan tahun 2025 berdasarkan rincian yaitu, fungsi pelayanan umum Rp 48,87 triliun, fungsi ekonomi Rp 251 miliar dan fungsi pendidikan Rp 4,06 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management Principles (SCMP) Mastering Management and Strategic Leadership (MiniMBA 2024)

[X]
×