kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45913,59   -9,90   -1.07%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Baznas ajak masyarakat peduli anak yatim akibat pandemi Covid-19


Senin, 23 Agustus 2021 / 07:00 WIB
Baznas ajak masyarakat peduli anak yatim akibat pandemi Covid-19


Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Direktur Utama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas ) M Arifin Purwakananta menyatakan, pandemi Covid-19 berdampak pada berbagai aspek kehidupan. Termasuk berdampak pada anak – anak.

Selain potensi tertularnya anak terhadap Covid-19, anak -anak juga berpotensi kehilangan orang-orang terdekat yang meninggal akibat Covid-19. Hal itu yang membuat anak akhirnya menjadi anak yatim, piatu, dan yatim piatu.

“Oleh sebab itu, Badan Amil Zakat Nasional telah berkoordinasi pada bulan lalu untuk bisa membantu para yatim yang terkena korban Covid-19, di Baznas kami meluncurkan program yang namanya kita jaga yatim dimana Baznas akan mengajak masyarakat untuk peduli kepada sesama dalam hal ini anak yatim yang ada karena pandemi Covid-19 ini,” ujar Arifin saat dihubungi, Minggu (22/8).

Arifin menuturkan, bantuan yang diberikan Baznas telah direncanakan dan dilaksanakan dalam sejumlah kegiatan.

Baca Juga: Bantu penanganan pandemi, Kemenag realokasi hampir Rp 2 triliun anggaran 2021

Pertama, bantuan pendidikan. Baznas berharap dengan adanya bantuan pendidikan berupa beasiswa dapat memberikan kesempatan anak-anak yatim bersekolah walaupun orang tua nya sudah tidak ada lagi.

“Jangan sampai dengan orang tua nya meninggal karena Covid-19 anak-anak yatim tidak bisa bersekolah,” terang dia.

Kedua, bantuan kesehatan. Program yang basisnya kesehatan tersebut menjaga anak-anak yatim agar tetap sehat sepeninggal orang tua nya yang meninggal karena Covid-19.

Ketiga, bantuan dalam konsep kebutuhan kehidupan, pangan dan kebutuhan sosial lainnya. Program ini adalah program khusus bagi yatim-yatim yang ditengarai mendapatkan kondisi kurang mampu atau kekurangan.

“Jika masyarakat kesulitan menemui, mensurvei kemudian menyalurkan, maka Baznas di seluruh Indonesia sekarang ini siap melayani kepedulian masyarakat untuk kita jaga yatim ini,” ucap dia.

Baca Juga: CIMB Niaga Syariah dorong nasabah bayar zakat, infaq, dan sedakah via OctoMobile

Baznas juga mendorong berbagai komponen gerakan zakat untuk mengajak masyarakat peduli kepada yatim. Hal ini telah dilakukan oleh Baznas di seluruh Indonesia dan juga lembaga amil zakat di seluruh Indonesia. Pihaknya juga juga berkoordinasi juga dengan beberapa forum lainnya untuk mendorong kepedulian kepada yatim-yatim di Indonesia.

“Dana untuk program-program yang dibuat Baznas ini dibuat, didistribusikan dari dana zakat, infaq, sedekah dan dana sosial keagamaan lainnya, karena juga ada dari pihak-pihak masyarakat dan dunia usaha, korporasi yang ikut membantu menjaga yatim,” tutur Arifin.

Sebagai informasi, berdasarkan data Satgas Covid-19 per 20 Juli 2021 terdapat 11.045 anak menjadi yatim, piatu bahkan yatim piatu. Selain itu, tercatat ada 350.000 anak terpapar Covid-19 dan 777 anak meninggal akibat Covid-19.

Selanjutnya: Lawan Virus COVID-19 dengan Virus Kebaikan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×