kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.333.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bantah jadi anak emas Jokowi, Jendral Dudung: Saya lihat tidak ada arah politik


Minggu, 21 November 2021 / 11:06 WIB
Bantah jadi anak emas Jokowi, Jendral Dudung: Saya lihat tidak ada arah politik


Sumber: Kompas.com | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman mengatakan, dipilihnya dia sebagai KSAD dilihat dari pengabdian dan profesionalitasnya selama ini. 

Hal tersebut disampaikan Dudung menepis tudingan bahwa dia merupakan anak emas Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Megawati Soekarnoputri sehingga dipilih menjadi KSAD menggantikan Andika Perkasa yang diangkat sebagai Panglima TNI belum lama ini. 

"Sebetulnya Pak Jokowi lebih kepada bagaimana melihat dari pekerjaan, melihat dari pengabdian, lebih kepada profesional," kata Dudung, dikutip dari tayangan video Kompas TV di YouTube, Minggu (21/11). 

Dudung juga memastikan bahwa pemilihannya sebagai KSAD TNI bebas dari unsur politik. Ia pun mengaku akan menolak jika pemilihannya dibawa-bawa ke arah politis.  "Saya lihat tidak ada arah politik dan saya juga tidak akan mau kalau dibawa-bawa ke politik. Tidak akan mau saya," ucap dia. 

Baca Juga: Ini tanggal bahagia PNS gajian dan besaran gajinya

Dudung mengaku baru mengenal Jokowi dan Megawati Soekarnoputri saat memiliki pangkat bintang dua. 

Bahkan, ketika Jokowi menjadi Wali Kota Solo atau Gubernur DKI Jakarta, Dudung tidak pernah menjadi komandan distrik militer (dandim) di wilayah tersebut. "Kalau saya lihat, Pak Jokowi dan Bu Mega itu tidak ada spesial anak kesayangan tetapi lebih cenderung kepada profesionalisme," ujar mantan Dandim Kodam Jaya itu. 

"Saya yakin yang ditunjuk oleh beliau tidak semudah membalikkan telapak tangan. Saya dari bintang 4 juga bukan berarti tidak ada sejarah di belakangnya. Mungkin Pak Jokowi melihat apa yang selama ini saya lakukan dari Kodam Jaya menimbulkan suatu ketentraman dan kedamaian," ucap dia. 

Dudung dilantik Jokowi menjadi KSAD di Istana Negara, Rabu (17/11/2021) menggantikan Panglima TNI terpilih, Jenderal Andika Perkasa. 

Pelantikan Dudung sebagai KSAD berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 107 TNI Tahun 2021 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Darat. (Deti Mega Purnamasari)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tepis Anggapan Jadi Anak Emas Jokowi dan Megawati, Dudung: Ditunjuk Jadi KSAD Tak Semudah Balik Telapak Tangan"

Selanjutnya: Sah! Menhan Prabowo Subianto resmi memesan dua pesawat Airbus A400M

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×