Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Kisah kelam Tenaga Kerja Indonesia (TKI) belum berakhir. Kali ini, seorang TKI yang bekerja di negeri jiran tersebut kembali menjadi korban pemerkosaan.
"Kami mendengar hari ini kembali adanya warga negera Indonesia yang mengalami aksi tindak pidana pemerkosaan," kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, Selasa (13/11).
Yang lebih mencengangkan lagi, pelaku pemerkosa tidak lain adalah majikan dan istri majikan si korban. TKI asal Aceh itu menjadi korban tindakan pemerkosaan dan penyekapan. "Kedua pelaku melarikan diri dan sedang diupayakan penangkapan oleh pihak kepolisian Malaysia," katanya.
Marty mengatakan, saat ini korban sudah berada di rumah sakit dan mendapatkan perlindungan dari perwakilan Indonesia di Malaysia. Menurutnya, korban dulunya sempat tinggal di Jakarta dan bekerja sebagai pemulung.
Dia bilang korban berangkat ke Malaysia tanpa melalui jalur resmi. Nah, selama di Malaysia beberapa kali berganti majikan dan sampai akhirnya terkena musiba pemerkosaan.
Atas kejadian ini, Marty langsung menghubungi Menteri Luar Negeri Malaysia Anifah Aman mengutuk keras kasus ini. "Sekali lagi ini tentu sangat-sangat prihatin dan tidak menerima kejadian seperti ini," katanya.
Pihak Malaysia pun menyapaikan sikap tegas mengutuk kasus ini dan berjanji menyelesaikan kasus ini secara hukum. "Akan bekerjasama dengan pihak Indonesia agar pelaku dapat mempertanggungjawabkanya," katanya.
Sebelumnya, seorang TKI juga menjadi korban tindakan biadad polisi Malaysia. TKI tersebut diperkosa oleh tiga anggota polisi Malaysia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
