Reporter: Yudho Winarto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Letnan Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo telah resmi menjabat selaku Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) mengganti Jenderal TNI George Toisutta. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah melantik Pramono, pukul 14.00 WIB, Kamis (30/6).
Usai pelantikan, Pramono membantah penunjukan dirinya karena memiliki hubungan dengan SBY. Menurutnya, penunjukannya telah sesuai dengan mekanisme yang berlaku.
Dia menyerahkan penilaian atas kinerjanya kepada atasan. "Soal ini jangan menjadikan itu beban. Jadi harus lebih baik lagi," katanya.
Pramono Edhie tak lain adalah adik ipar SBY. Pengajuan dirinya sebagai calon KSAD sempat memicu kabar tak sedap. Kabarnya, pemilihan dirinya karena faktor SBY.
Ke depannya, Pramono akan fokus membangun TNI Angkatan Darat secara profesional. "Dukung ya," tegasnya.
Pramono merupakan lulusan AKABRI Darat tahun 1980, mengawali karier militernya sebagai Komandan Peleton-4 Kopassandha atau saat ini bernama Kopassus. Selanjutnya menjadi ajudan Presiden Megawati Soekarno Putri tahun 2011 hingga 2004.
Pangkat Jenderal Bintang Satu diperoleh pada awal tahun 2005, kemudian pada tahun itu juga kembali ke lingkungan Kopassus menjabat sebagai Wadanjen Kopassus hingga tahun 2007. Tahun 2008 menjabat Komandan Jenderal Kopassus, Pangdam III/Siliwangi pada 2009, kemudian menjabat Pangkostrad dengan Letnan Jenderal pada 27 September 2010.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News