kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ada subsidi pulsa, anggota DPR minta pemerintah pikirkan daerah yang susah jaringan


Sabtu, 05 September 2020 / 17:00 WIB
Ada subsidi pulsa, anggota DPR minta pemerintah pikirkan daerah yang susah jaringan


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Anna Suci Perwitasari

Subsidi akan diberikan selama empat bulan, dari September hingga Desember 2020. Nantinya, nomor handphone akan dilakukan verifikasi. Kemudian, setelah nomor dinyatakan masih aktif, maka pemerintah akan langsung mentransfer kuota data ke masing-masing nomor penerima manfaat. 

Illiza bilang, subsidi ini merupakan respons dari keluhan masyarakat terkait pelaksanaan PJJ yang disampaikan kepada Komisi X DPR. Setelah dilakukan pembahasan, akhirnya diputuskan kalau subsidi tidak diberikan dalam bentuk uang. 

"Subsidi ini merupakan rekomendasi dari Panja PJJ Komisi X DPR karena banyak keluhan yang masuk soal PJJ," ungkap Illiza.

Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi X DPR Agustina Wilujeng Pramestuti mengatakan, pemerintah harus bermitra dengan operator telekomunikasi yang memiliki jaringan internet kuat dan stabil, jangkauan luas, serta punya kualitas terjamin agar proses belajar dapat berjalan lancar.

Baca Juga: Dukung pembelajaran jarak jauh di masa pandemi, 3 Indonesia berikan kuota 30 GB

Telkomsel menjadi salah satu operator yang memiliki jangkauan luas, tersedia di seluruh kabupaten dan kota di Indonesia. Perusahaan memiliki lebih dari 228.000 BTS yang menjangkau 95% wilayah Indonesia. Selain itu, 20.000 BTS dan 1.083 BTS USO (Universal Service Obligation) milik Telkomsel telah menjangkau wilayah 3T serta perbatasan negara. 

Berdasarkan data survei Ookla, Telkomsel menjadi nomor satu dari segi kecepatan unduh, yakni di 74,31% atau 382 kabupaten dan kota di seluruh Indonesia. Demikian juga dengan kecepatan unggah Telkomsel yang unggul pada posisi pertama di 278 kota/kabupaten atau sekitar 54,08% dan posisi kedua di 135 kota/kabupaten atau 26,26%. 

Selain dari sisi kecepatan unduh dan unggah, latensi jaringan Telkomsel di 282 kota/kabupaten atau 54,86% berada di atas operator lain.

Di kawasan Sumatra, Telkomsel tercatat unggul di 99 kota dan kabupaten dari total 154 kota dan kabupaten di pulau bagian barat Indonesia ini. 

Sebagai contoh, di kota Palembang, kecepatan unduhan Telkomsel tercatat di angka 24,17 Mbps. Kemudian di posisi kedua ada Indosat Ooredoo dengan kecepatan unduhan sebesar 16,27 Mbps. Posisi ketiga hingga kelima berturut-turut diisi oleh 3 Indonesia, XL dan Smartfren yang masing-masing mencatat performa unduh sebesar 15,94 Mbps, 11,75 Mbps dan 11,08 Mbps.

Demikian juga di Banda Aceh. Kendati posisi kedua hingga kelima tampak berganti, tapi Telkomsel tetap unggul dengan kecepatan unduh di kawasan ini. Di sini, kecepatan unduh Telkomsel tercatat sebesar 28,35 Mbps. 

Baca Juga: JPPI ingatkan soal verifikasi penerima bantuan kuota agar tepat sasaran

Sebagai informasi, proses pembelajaran jarak jauh sendiri sebenarnya cukup dengan kecepatan unduh 1,5 Mbps. Hanya saja, kondisi ini bergantung pada kepadatan pengguna di wilayah terkait.

Sementara di Pulau Jawa, dari total 119 kota dan kabupaten, Telkomsel berhasil unggul di 107 kota dan kabupaten, termasuk di kawasan Jabotabek. Tak hanya itu, jaringan Telkomsel juga tercatat unggul di sejumlah wilayah di Indonesia bagian tengah seperti Makassar, hingga Denpasar. 

Telkomsel juga unggul di daerah Indonesia Bagian Timur dan menjadi satu-satunya pilihan bagi masyarakat di sana. Hal ini terlihat pada sebagian besar wilayah di Sulawesi. 

Selanjutnya: Kuota gratis bagi siswa, guru, mahasiswa & dosen sebesar 35-50 GB per bulan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×