kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.905.000   -23.000   -1,19%
  • USD/IDR 16.600   -70,00   -0,42%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

25 temuan dugaan korupsi bantuan disabilitas


Selasa, 10 Juni 2014 / 20:27 WIB
25 temuan dugaan korupsi bantuan disabilitas
ILUSTRASI. PT Astra Sedaya Finance telah menyiapkan dana sekitar Rp 24 miliar untuk membayar kewajiban bunga obligasi. KONTAN/Baihaki/25/1/2011


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Sebanyak 25 kasus temuan dalam program bantuan pemerintah untuk penyandang disabilitas dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal itu dilakukan lantaran 25 kasus temuan tersebut terindikasi tindak pidana korupsi.

"Ada 25 kasus temuan dari sekitar 10 organinasi penyandang disabilitas kami share ke pihak KPK dalam konteks pemahaman tentang korupsi bagi penyandang disabilitas agar tidak jadi pelaku atau korban," kata Direktur Utama Bandung Independen Leaving Center, Yuyun Yuningsih saat dihubungi, Selasa (10/6).

Lebih lanjut menurut Yuyun, 25 kasus tersebut diantaranya meliputi indikasi korupsi dalam pengadaan barang, pemotongan masa pelatihan, pemungutan liar, gratifikasi. Bahkan kata Yuyun, berdasarkan temuan tersebut dalam satu kasus bisa terjadi lebih dari satu varian perbuatan korupsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×