kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tahir ajak deposan pindahkan dananya ke tanah air


Senin, 15 Oktober 2018 / 13:21 WIB
Tahir ajak deposan pindahkan dananya ke tanah air
ILUSTRASI. Dato Sri Tahir


Reporter: Grace Olivia | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengusaha sekaligus pemilik Grup Mayapada, Dato Sri Tahir resmi melaporkan penukaran mata uang asing miliknya kepada Gubernur Bank Indonesia (BI), Senin (15/10).

Ia berharap, langkah tersebut juga dapat diikuti oleh para pengusaha lain yang masih menyimpan dana pribadinya di luar negeri.

"Dihimbau kepada pengusaha yang lain untuk bisa transfer deposito pribadinya ke rupiah. Deposan yang punya uang di luar negeri sebaiknya juga dipindahkan (ke Indonesia)," ujar Tahir usai menemui Gubernur Bank Indonesia secara tertutup, Senin (15/10).

Menurut Tahir, kesadaran untuk menukarkan mata uang asing ke dalam bentuk rupiah bukan hanya menjadi kewajiban korporasi, terutama eksportir, melainkan juga para pengusaha secara pribadi.

"Pasti banyak pengusaha yang punya uang di Singapura, tapi tidak perlu khawatir dengan perekonomian Indonesia. Bukan cuma saya yang memuji, pujian juga datang dari IMF," kata konglomerat berusia 66 tahun ini.

Tahir menilai, saat ini perekonomian Indonesia masih cukup kondusif. Ia bahkan menampik proyeksi rupiah bisa merosot lebih jauh ke Rp 16.000 per dollar Amerika Serikat (AS). "Tidak masuk akal itu. Kalau rupiah ke Rp 16.000, buat apa saya tukar sekarang?," pungkasnya.

Adapun, hari ini, Tahir melaporkan penukaran mata uang asingnya ke Bank Indonesia sebesar US$ 93 juta dan 55 juta dollar Singapura. Ia menyebut, jumlah tersebut setara dengan sekitar Rp 2 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×