kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

DKI klaim tak ada taman rusak di Syukuran Jokowi


Selasa, 21 Oktober 2014 / 23:31 WIB
DKI klaim tak ada taman rusak di Syukuran Jokowi


Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta Nandar Sunandar mengklaim tidak ada kerusakan taman dan jalur hijau akibat rangkaian perayaan pelantikan Joko Widodo-Jusuf Kalla menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI pada Senin (20/10/2014) kemarin. 

Acara "Syukuran Rakyat" itu digelar di sepanjang Thamrin-Bundaran Hotel Indonesia dan puncaknya di lapangan Monas. 

"Tadi pagi seluruh (taman) yang dijadikan lokasi perayaan sudah disisir. Alhamdulillah tidak ada kerusakan (taman) yang signifikan, termasuk di Bundaran HI," kata Nandar, di Balaikota, Selasa (21/10/2014). 

Ia mengakui, di beberapa titik, ada tanaman yang terinjak oleh relawan. Namun, lanjut dia, kerusakan itu dapat segera teratasi dengan penyiraman. Sehingga tanaman dan tanah kembali segar. 

Selama perayaan, instansinya menerjunkan sebanyak 60 pekerja harian lepas (PHL) untuk mengawasi taman dan jalur hijau. 

"Memang ada beberapa ranting pohon dan tanaman yang tercabut, tetapi tidak perlu perbaikan dengan anggaran besar-besaran. Hanya cukup penyegaran dengan penyiraman saja," kata Nandar. 

Berdasarkan pantauan Kompas.com, pada perayaan pelantikan Jokowi-JK kemarin, banyak jalur hijau yang diinjak-injak oleh relawan. Khususnya saat Jokowi-JK diarak kereta kencana dari Bundaran HI menuju Istana Merdeka. Seperti taman di Bundaran HI, seberang gedung Bawaslu, dan lainnya. (Kurnia Sari Aziza)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×