Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berikut adalah sejumlah artikel yang menjadi trending di Kontan.co.id:
Pembayaran Kupon MTN Sritex (SRIL) Ditunda, Ini yang Terjadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Esok hari, Senin (18/11), semestinya merupakan jatuh tempo bagi PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) alias Sritex untuk membayar kupon ketiga atas medium term notes (MTN) Sritex Tahap III tahun 2018 senilai US$ 688.750.
Namun, hingga akhir pekan lalu, Jumat (15/11), dana bunga MTN Sritex Tahap III Tahun 2018 itu belum efektif berada di rekening Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sesuai waktu yang telah ditentukan.
Artikel Selengkapnya: Pembayaran Kupon MTN Sritex (SRIL) Ditunda, Ini yang Terjadi
Lippo angkat bicara soal rumor akan pisah dengan OVO
JAKARTA. Direktur Lippo Group Adrian Suherman membantah rumor yang berkembang bahwa perusahaannya akan berpisah dengan OVO. Menurutnya, rumor tersebut tidak benar dan tidak berdasarkan fakta, dirinya juga menyayangkan adanya pihak-pihak yang membuat rumor semacam itu.
“Saya menegaskan bahwa berita-berita yang mengabarkan bahwa Lippo Group akan meninggalkan dan keluar dari OVO sepenuhnya rumor, sama sekali tidak benar dan tidak berdasarkan fakta. Sebagai pendiri OVO, kami sangat menyayangkan beredarnya rumor yang tidak benar tersebut,” tegas Adrian melalui keterangannya, Minggu (17/10).
Artikel Selengkapnya: Lippo angkat bicara soal rumor akan pisah dengan OVO
Direktur Lippo: Sebagai pendiri OVO, kami menyayangkan beredarnya rumor bercerai
JAKARTA. Lippo Group membantah kabar yang menyebut pihaknya akan keluar dari Ovo. Kabar tersebut berasal dari salah satu media online yang menyebut Lippo Group tak lagi mendukung aksi bakar uang Ovo.
Adrian Suherman, Presiden Direktur Multipolar sekaligus Direktur Lippo Group menyatakan berita-berita yang menyebut Lippo akan meninggalkan dan keluar dari Ovo tidak benar. Disebutkan Lippo tidak sejalan dengan kebijakan marketing yang dijalankan Ovo.
Artikel Selengkapnya: Direktur Lippo: Sebagai pendiri OVO, kami menyayangkan beredarnya rumor bercerai
