kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

SYL Harap Tak Ada Stigma dan Persepsi Yang Menghakiminya Terlebih Dahulu


Kamis, 05 Oktober 2023 / 20:54 WIB
SYL Harap Tak Ada Stigma dan Persepsi Yang Menghakiminya Terlebih Dahulu
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo didampingi jajaran pengurus partai memberikan keterangan pers di Kantor DPP Partai NasDem, Jakarta, Kamis (5/10/2023).


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Joko Widodo.

Surat tersebut disampaikan melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kamis (5/10) sore. 

"Sore hari ini saya datang meminta waktu Bapak Presiden dan diberikan kesempatan melalui Mensesneg untuk menyampaikan usul dan surat pengunduran diri saya sebagai Menteri," kata Syahrul, Kamis (5/10).

Baca Juga: Syahrul Yasin Limpo Sampaikan Surat Pengunduran Diri Sebagai Mentan Pada Presiden

Ia menjelaskan, alasannya mengundurkan diri adalah karena ada proses hukum yang sedang dihadapi.

Syahrul juga berharap agar tak ada stigma ataupun persepsi yang menghakiminya terlebih dahulu, lantaran proses hukum masih berjalan. 

"Saya harus siap menghadapi secara serius, walaupun saya berharap jangan ada stigma dan persepsi yang menghakimi saya terlebih dahulu. Karena biarkanlah proses hukum berlangsung dengan baik dan saya siap menghadapi," tegasnya. 

Ia menceritakan, selama dirinya meniti karir mulai dari lurah, camat, kepala daerah yakni Bupati, Wakil Gubernur hingga Gubernur baru kali ini menghadapi hal-hal seperti ini. 

Baca Juga: Mentan Syahrul Limpo Mengundurkan Diri, Istana Beri Sinyal Reshuffle Kabinet

Syahrul mengatakan, belum ada panggilan dari Presiden kepada dirinya. Ia mengaku baru sampai di Indonesia dan langsung menjalani  pemeriksaan di Polda. 

"Oleh karena itu beri saya kesempatan dan saya belum ada istirahat ini karena tadi saya juga diperiksa di polda dan capek banget rasanya saya hadapi ini semua. Saya harap tidak akan sedikit pun mengganggu kinerja Pak Presiden, lebih baik saya ambil sikap seperti ini," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×