kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.918.000   12.000   0,63%
  • USD/IDR 16.430   0,00   0,00%
  • IDX 7.618   3,14   0,04%
  • KOMPAS100 1.065   5,05   0,48%
  • LQ45 805   1,84   0,23%
  • ISSI 256   1,72   0,68%
  • IDX30 416   0,88   0,21%
  • IDXHIDIV20 476   -0,82   -0,17%
  • IDX80 120   0,62   0,51%
  • IDXV30 123   0,46   0,37%
  • IDXQ30 133   0,19   0,15%

Sychelles, negara tax haven gemar investasi di RI


Senin, 09 Mei 2016 / 17:22 WIB
Sychelles, negara tax haven gemar investasi di RI


Reporter: Ragil Nugroho | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Sychelles akhir-akhir ini hangat diperbincangkan media massa karena merupakan salah satu negara tujuan tax haven. Menariknya, ternyata pertumbuhan realisasi investasi dari Sychelles ke Indonesia menempati peringkat dua besar setelah Prancis.

Berdasarkan data realisasi investasi asing yang dirilis Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) beberapa waktu lalu, tercatat bahwa dalam lima tahun terakhir (2010-2015) pertumbuhan realisasi investasi dari Sychelles mencapai 1.607%. Dari US$ 8,42 juta di tahun 2010 melonjak menjadi US$ 143,73 juta di akhir tahun 2015.

Prancis, sebagai negara dengan pertumbuhan tertinggi, berhasil menanamkan investasi sebesar US$ 131,57 juta di tahun 2015. Lima tahun sebelumnya, baru sebesar US$ 3,34 juta. Artinya, realisasi penanaman modal tumbuh 3.839,22%.

Berikut daftar lima negara dengan pertumbuhan realisasi investasi terbesar di Indonesia:

1) Prancis (3.839,22%)
2) Sychelles (1.607,01%)
3) Malaysia (551,77%)
4) Italia (344,39%)
5) Jepang (303,73%)

Namun jika melihat total realisasi penanaman modal asing di akhir tahun 2015 yang mencapai US$ 29,27 miliar, tentu kontribusi investasi dari Sychelles masih minim yakni baru mencapai 0,49%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×