Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri ungkap kesiapanya dalam mendukung program susu gratis milik Presiden Terpilih 2024, Prabowo Subianto.
Founder Berikan Protein, Produsen Susu Ikan, Yogie Arry mengatakan pihaknya menyambut baik rencana presiden terpilih untuk menjadikan susu ikan sebagai alternatif program susu gratis.
Ia mengatakan pihaknya saat ini produksi susu ikan di pabriknya di Indramayu telah mencapai 30 ton dalam bentuk bahan aktif atau setara 2,5 juta botol kemasan 120 ml.
"Dengan jumlah ini, kami bisa mencukupi sekitar 167 ribu anak, jadi kalo baru coba simulasi itu baru cukup di satu kabupaten di Indramayu," jelas Yogie dalam konferensi pers di Kantor KKP, Selasa (17/9).
Baca Juga: Demi Sukseskan Program Makan Bergizi Gratis, Produksi Susu Ikan Digalakkan
Yogie mengakui kapasitas produksinya saat ini baru mencukupi setidaknya untuk kebutuhan seluruh anak SD di Indramayu selama satu bulan.
Meski begitu, pihaknya optimistis teknologi pembuatan susu ikan ini mudah diadaptasi jika akan dikembangkan secara masal.
"Ketika misalnya ada pasarnya melalui komitmen pemerintah, saya yakin industri akan segera menyiapkannya," jelas Yogie.
Diketahui, susu ikan belakangan ramai dibicarakan lantaran disebut akan menjadi alternatif program susu gratis Presiden Terpilih 2024 Prabowo Subianto.
Baca Juga: Dukung Mahasiswa Baru Aktif Berenergi, Nestle MILO Hadirkan MILO Kaleng Extra Choco
Dalam mendukung program ini, pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sedang dalam proses membangun pabrik percontohan untuk pengolahan susu ikan yang merupakan produk turunan dari Hidrolisat Protein Ikan (HPI).
Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo menegaskan susu ini bukanlah hal baru dalam hilirisasi perikanan.
Menurutnya, susu ikan digunakan sebagai branding untuk memudahkan masyarakat dalam mengenal dan mengonsumsi produk ini. Dia menekankan bahwa produk ini merupakan susu analog yang terbuat dari HPI dan bukan susu dalam pengertian yang sebenarnya.
Baca Juga: Menteri Muhadjir Sebut Nasi Jagung Bisa jadi Opsi Menu Makan Bergizi Gratis
"HPI hadir sebagai upaya meningkatkan asupan protein masyarakat dan mendukung program Makan Bergizi Gratis sebagai langkah strategis untuk mewujudkan generasi emas Indonesia dengan semangat merdeka protein 100 gram, seperti yang diterapkan di negara-negara maju," ujar Budi dalam keterangan resmi yang dirilis pada Kamis (12/9).
Selanjutnya: Fitur Terbaru WhatsApp, Bisa Menyebut Kontak Teman di Status WA
Menarik Dibaca: Aplikasi Firecek Kembangkan Solusi Manajemen Ground Tank & Fire Hydrant
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News