kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Saran BPS, BBM tidak naik hingga Lebaran


Senin, 01 Juni 2015 / 15:55 WIB
Saran BPS, BBM tidak naik hingga Lebaran
ILUSTRASI. rekomendasi saham yang bisa dilirik untuk hari ini (18/12)


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) menyarankan pemerintah untuk menahan penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sampai Lebaran.

“Menghadapi lebaran ini sebaiknya tidak ada kenaikan BBM. Khawatir juga berdampak. Karena tidak dinaikkan saja, harga komoditas sudah naik,” kata Kepala BPS Suryamin dalam paparannya, Senin (1/6).

Berdasarkan pengalaman BPS, pemerintah sebaiknya melakukan kontrol terhadap komoditas yang banyak dikonsumsi masyarakat, seperti beras. Selain itu, pemerintah juga harus bisa menjaga pasokan ikan segar, daging dan telur ayam ras, serta minyak goreng dalam menghadapi Lebaran.

Harga gabah di tingkat petani yang sudah naik Mei 2015 ini sebesar 7,83 persen (mtm) juga perlu diwaspadai. Selain itu, biasanya para pedagang juga menaikkan harga barang-barang pada saat Ramadhan dan Lebaran tanpa instruksi.

Dengan mencermati berbagai kondisi tersebut, diharapkan pemerintah bisa menahan diri untuk tidak menaikkan harga BBM.

“(Kalau BBM dinaikkan) Maka akan terkena dua pengaruh. Tapi, pemerintah pasti punya strategi cara mengendalikannya. Karena kan BBM juga tergantung dari harga dunia, mudah-mudahan tidak terjadi kenaikan,” ucap Suryamin. (Estu Suryowati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×