kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.650.000   29.000   1,79%
  • USD/IDR 16.349   90,00   0,55%
  • IDX 7.073   43,40   0,62%
  • KOMPAS100 1.037   7,79   0,76%
  • LQ45 810   -1,46   -0,18%
  • ISSI 212   1,87   0,89%
  • IDX30 422   0,11   0,03%
  • IDXHIDIV20 506   -1,11   -0,22%
  • IDX80 117   0,24   0,20%
  • IDXV30 121   0,19   0,16%
  • IDXQ30 138   -0,30   -0,22%

Saksi ahli bahasa: Ahok menodai agama


Senin, 13 Februari 2017 / 20:44 WIB
Saksi ahli bahasa: Ahok menodai agama


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

JAKARTA. Saksi ahli bahasa dari Universitas Mataram, Mahyuni, menyimpulkan ada unsur penodaan dan penistaan agama dalam pidato Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Kepulauan Seribu. Hal ini dia sampaikan dalam persidangan kasus dugaan penodaan agama.

"Dalam BAP di sini Anda simpulkan ada penghinaan penistaan dan penodaan agama?" tanya jaksa penuntut umum kepada Mahyuni di Kementerian Pertanian, Ragunan, Senin (13/2/2017).

Mahyuni mengatakan, penghinaan, penistaan, dan penodaan memiliki arti yang mirip. Menurut dia, tiga hal itu jelas karena ada tuduhan dalam pidato Ahok. Tuduhan yang dia maksud adalah memosisikan Al-Maidah sebagai sumber kebohongan. "Jadi dasar saya adalah keilmuan, ada tuduhan itu sumber kebohongan," ujar Mahyuni.

Mahyuni sempat menjelaskan bahwa pidato yang menjadi fokus Mahyuni bukan video berdurasi lengkap, melainkan hanya pada bagian "dibohongi pakai surat Al-Maidah".

Adapun bagian tersebut hanya berdurasi sekitar 13 detik. Hakim sempat menanyakan alasan Mahyuni hanya menganalisis sebagian kecil pidato Ahok. "Tentu karena interest saya di situ, tentang abuse of power, insolidarity, tidak toleran, itu keilmuan saya," ujar Mahyuni.

"Kalau saya disuruh meneliti seluruh teks, Pemda DKI bisa buatkan saya, kirimkan saya proyek baru," kata Mahyuni.

(Jessi Carina)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×