Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pertemuan tahunan International Monetary Fund (IMF)–World Bank (WB), Nusa Dua, Bali juga menjadi ajang mempromosikan Indonesia. Nah, Selasa (9/10), Menteri Badan Usaha Millik Negara (BUMN), Rini Soemarno meresmikan Indonesia Pavilion “Indonesia Pavilion menyajikan pencapaian Indonesia dalam bidang ekonomi, industri, infrastruktur, pariwisata, hingga menunjukkan seni dan kerajinan tangan khas Indonesia. Melalui Indonesia Pavilion ini, kami ingin mengajak para investor menjadi bagian dari perjalanan perkembangan Indonesia di masa mendatang,” ujar Rin, dalam rilis ke Kontan.co.id, kemarin.
Kementerian BUMN menyuguhkan informasi tentang perkembangan tersebut melalui sajian digital dan atraktif. Indonesia Pavilion adalah bentuk sinergi BUMN yang juga didukung oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian ESDM, Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Kementerian Komunikasi dan Informatika serta Kementerian Keuangan.Para delegasi dari 189 negara peserta IMF-WB 2018 yang mengunjungi area akan mendapat informasi lebih detail mengenai Indonesia melalui data-data pembangunan terkini yang ditampilkan sepanjang area. Melalui informasi yang dijabarkan, para tamu pertemuan ekonomi dunia ini juga dapat menyingkap lebih jauh lagi tentang prioritas utama pembangunan Indonesia.
Di sektor pariwisata dan seni budaya, Indonesia Pavilion mengungkap sepuluh destinasi wisata baru yang menjadi andalan pemerintah. Para tamu dapat berkenalan langsung dengan seni membatik, pembuatan kipas yang menggunakan bahan ramah lingkungan, pengrajin tas rotan, perajin suling, hingga workshop kepada peserta yang hadir ke Indonesia Pavilion mengenai filosofi topeng Bali yang digunakan oleh masyarakat Pulau Dewata.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
