kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Realisasi penyerapan anggaran Perhubungan Darat Kemhub per Mei 2021 capai 25,79%


Selasa, 08 Juni 2021 / 14:31 WIB
Realisasi penyerapan anggaran Perhubungan Darat Kemhub per Mei 2021 capai 25,79%
ILUSTRASI. Foto aerial antrean kendaraan arah Jakarta melintas di Tol Jakarta-Cikampek,


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pagu anggaran Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemhub) tahun 2021 mengalami pemangkasan sebesar Rp 1,9 triliun.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat (Dirjen Hubdat) Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi memaparkan, pagu semula pihaknya ialah Rp 7,64 triliun. Dengan adanya pemangkasan tersebut maka saat ini pagu alokasi Perhubungan Darat tahun 2021 menjadi Rp 5,6 triliun.

Namun, pada Mei 2021 lalu Budi menerangkan Perhubungan Darat mendapatkan tambahan anggaran pemulihan ekonomi nasional (PEN) sebesar Rp 298 miliar.

"Sehingga pagu alokasi Perhubungan Darat menjadi Rp 5,9 triliun," jelas Budi dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi V DPR RI pada Selasa (8/6).

Baca Juga: Anggaran infrastruktur 2022 dipangkas, begini kata analis soal nasib BUMN Karya

Adapun per 31 Mei 2021 kemarin realisasi penyerapan anggaran Perhubungan Darat mencapai 25,79%. Realisasi tersebut diakui lebih kecil 0,36% dari target 26%.

"Hal ini dikarenakan adanya penambahan anggaran PEN sebesar Rp 298 miliar yang saat ini masih masuki tahap pelelangan. Serta adanya pergeseran pencarian SPM menjadi awal Juni 2021," imbuh Budi.

Kemudian, Budi juga menyampaikan perkembangan program padat karya di Perhubungan Darat tahun 2021. Program tersebut dilaksanakan dengan pagu kegiatan sebesar Rp ,2,8 triliun dengan jumlah target tenaga kerja sebesar 15.243 orang.

Adapun besaran upah total program padat karya tersebut sebesar Rp 55 miliar. "Jumlah ini merupakan akumulasi anggaran kegiatan pendukung padat karya ditambah dengan kegiatan pendukung padat karya dari anggaran tambahan PEN," ujarnya.

Baca Juga: Budi Karya Sumadi: Kementerian Perhubungan Tidak Melarang Mudik Lebaran 2021

Realisasi kegiatan padat karya per 31 Mei 2021 adalah 27% atau Rp 786,6 miliar dengan realisasi tenaga kerja sebesar 4.200 orang dan nilai upah sebesar Rp 11,1 miliar. Kegiatan program pendukung padat karya dilaksanakan dengan besaran kegiatan di 33 provinsi, 341 kabupaten/kota dalam 631 desa

Realiasasi sampai dengan 31 Mei 2021, telah dilaksanakan beberapa kegiatan pendukung padat Karya di 31 provinsi dan 151 kabupaten/kota serta 252 desa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×