Reporter: Agung Hidayat, Dede Suprayitno | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Kedatangan rombongan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al-Saud pada 1 Maret-9 Maret 2017 membawa berkah bagi pebisnis hotel dan akomodasi lain. Maklum, sang Raja akan membawa 1.500 rombongan.
Menurut Hariyadi Sukamdani, Ketua Umum Perhimpunan Hotel Indonesia (PHRI), beberapa hotel yang menjadi tempat peristirahatan rombongan itu mendapat durian runtuh. "Dengan standar keluarga kerajaan, layanan akan mahal dan berstandar tinggi," katanya, kepada KONTAN, Jumat (24/2).
Selain di Jakarta, rombongan juga akan liburan di Bali. Menurut Hariyadi, kemungkinan ada tiga hotel yang jadi tempat menginap rombongan Raja Salman di Jakarta, semuanya di kawasan Kuningan, Yakni JW Marriot, Ritz Carlton dan Four Season. Adapun di Bali yakni Mulia Resort di Nusa Dua dan Bulgari Resort di Uluwatu.
Hariyadi tidak mengetahui jumlah kamar yang dipesan. Namun berdasarkan penelusuran KONTAN, di Hotel Ritz Carlton di Kuningan dari 1 Maret-3 Maret sudah terpesan semua. Pesanan kamar baru tersedia lagi 4 Maret 2017. Tarif kamar termahal di hotel itu Rp 58 juta per malam.
Menurut Hariyadi, biasanya tarif hotel di tiga hotel tersebut US$ 500-US$ 600 per malam. Ini baru harga hotel standar, belum biaya pesan makan di luar kamar. Sedang harga Bulgari Resort paling mahal Rp 109 juta per malam. Terdiri dari 5 kamar dan kolam renang pribadi. Adapun, Mulia Resort yang termahal berkisar Rp 5,2 juta per malam.
PT Blue Bird Tbk juga ketiban rezeki dari kedatangan rombongan Raja Salman. "Betul, kami berkontribusi tapi kami terbatas memberikan informasi sesuai arahan panitia," ujar Maria Lihawa, Vice President of Central Operation Blue Bird ke KONTAN.
Si Burung Biru ini akan melayani rombongan itu baik di Jakarta dan Bali kelas Golden Bird. Mobil yang disediakan kelas tersebut umumnya Mercedez Benz dan Toyota Alphard. Sayang, Maria enggan menyebut nilai kontrak beikut armada yang disediakan Blue Bird. Yang pasti, tarif armada itu berkisar Rp 2,25 juta per 12 jam.
Adapun, pemerintah berharap, kedatangan Raja Salman membawa investasi hingga US$ 25 miliar. Ahlan wa sahlan Raja Salman!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
