kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.115.000   10.000   0,48%
  • USD/IDR 16.450   -6,00   -0,04%
  • IDX 7.982   23,81   0,30%
  • KOMPAS100 1.115   1,01   0,09%
  • LQ45 807   0,55   0,07%
  • ISSI 275   1,02   0,37%
  • IDX30 420   0,15   0,03%
  • IDXHIDIV20 485   -0,74   -0,15%
  • IDX80 122   0,05   0,04%
  • IDXV30 132   0,02   0,02%
  • IDXQ30 135   -0,51   -0,37%

Pemerintah Berencana Terbitkan Dua Global Bond di Tahun Ini


Kamis, 11 Agustus 2022 / 18:42 WIB
Pemerintah Berencana Terbitkan Dua Global Bond di Tahun Ini
ILUSTRASI. Pemerintah berniat menerbitkan dua global bond lagi di tahun ini


Reporter: Siti Masitoh | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) berencana  menerbitkan dua obligasi global (global bond) di tahun ini.

Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu Luky Alfirman mengatakan, pihaknya masih akan terus mencari momen pasar yang tepat dalam menerbitkan obligasi global tersebut.

“Kami ada rencana penerbitan global bond mungkin dua kali, tapi nanti eksekusinya, pelaksanaannya kami akan selalu fleksibel,” tutur Luky dalam Konferensi Pers APBN KITA, Kamis (11/8).

Fleksibel yang dimaksud adalah bergantung dengan melihat kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), kondisi keuangan, dan di situasi perekonomian saat ini baik domestik maupun global.

“Kami juga harus melihat kondisi market di pasar seperti apa,” tambahnya.

Baca Juga: Cadangan Devisa Diprediksi Tergerus hingga US$ 1 Miliar pada Juli 2022

Namun, menurutnya kondisi global saat ini sedang dalam ketidakpastian dan penuh tantangan. Sehingga penerbitan obligasi global tersebut akan fleksibel dengan mengikuti kondisi yang ada, namun tetap penuh kehati-hatian.

Kehati-hatian tersebut misalnya, dengan memperhatikan waktu penerbitannya, besaran obligasinya, mata uang-nya, dan juga melihat bagaimana kondisi pasar.

“Risiko-risiko yang akan kita hadapi saat ini, akan dituangkan dalam bentuk keputusan penerbitan global bond tersebut,” pungkas Lucky.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×