kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.095.000   7.000   0,34%
  • USD/IDR 16.417   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.854   106,16   1,37%
  • KOMPAS100 1.101   16,96   1,56%
  • LQ45 805   9,90   1,25%
  • ISSI 268   3,89   1,47%
  • IDX30 417   5,18   1,26%
  • IDXHIDIV20 484   5,68   1,19%
  • IDX80 122   1,41   1,17%
  • IDXV30 133   1,64   1,25%
  • IDXQ30 135   1,48   1,11%

Pemerintah akan percepat proyek infrastruktur wisata super prioritas


Sabtu, 26 Oktober 2019 / 15:39 WIB
Pemerintah akan percepat proyek infrastruktur wisata super prioritas
ILUSTRASI. Menteri PUPR 2014-2019 Basuki Hadimuljono tiba di Kompleks Istana Kepresidenan di Jakarta, Selasa (22/10/2019). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/foc.


Sumber: TribunNews.com | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono menyampaikan, anggaran negara yang telah dipersiapkan oleh pemerintah untuk program destinasi wisata super prioritas total mencapai Rp 10,1 triliun.

Anggaran tersebut terbagi dari anggaran yang berasal dari Kementerian PUPR sebesar Rp 7,6 triliun dan Kementerian Perhubungan sebesar Rp 2,5 triliun.

"Ini dari kami sesuai kebutuhan Rp 7,6 triliun. Ini hanya lima destinasi. Yang lima lainnya ada juga tapi second priority. Yang first priority ada ini harus selesai 2020," kata Basuki di Kantor PUPR, Jakarta, Sabtu (26/10).

Baca Juga: Kemenpar dan SMF lanjutkan kerja sama, biayai homestay di Mandalika, NTB

Ada pun kelima destinasi super prioritas itu adalah Danau Toba, Borobudur, Mandalika, Labuan Bajo, dan Likupang.Menurutnya, sejumlah pembangunan infrastruktur akan dipercepat pada daerah tersebut.

"Jadi kalau Danau Toba datanya ada. Jadi misalnya, Tanah Pongol yang bisa keliling Pulau Samosir, dan jalan tol ke Parapat ke Tebing Tinggi dan Kaldera akan kita percepat," ungkapnya.

Baca Juga: Tren bisnis halal masih berpeluang meningkat

Kendati demikian, pihaknya membutuhkan kerja sama dari kementerian terkait untuk peningkatan devisa dari wisatawan di daerah tersebut. "Itu (tugas) menpar. Kalau yang dulu lima tahun belakang kan 20 juta wisatawan. Ini tercapai 18 juta wisatawan. RPJMN itu dari pariwisata," katanya. (Johnson Simanjuntak)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul "Kucurkan Dana Rp 7,6 Triliun, Basuki Akan Percepat Infrastruktur di 5 Kawasan Destinasi Prioritas"

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×