Reporter: Siti Masitoh | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras (Perpadi) Sutarto Alimoeso mengatakan, di musim kemarau ini, di pulau Jawa sedang mulai memasuki masa panen padi dan tidak ada gangguan organisme pengganggu tumbuhan (OPT) yang menonjol.
Kabar tersebut didapatkan Sutato setelah dirinya berkeliling ke daerah di Jawa dan mendapat kabar dari lapangan bahwa di musim kemarau tanaman padi tidak mengalami kendala saat akan panen.
Kata Sutarto, harga beras beras saat ini sedang turun lantaran pemerintah tidak intensif dalam pembelian surplus panen raya lalu. “Selama ini kan kelebihan produksi sebagian disimpan pemerintah, karena keterbatasan permodalan yang dimiliki oleh penggilingan padi kecil,” kata Sutato yang juga bekas Direktur Utama Bulog ini kepada Kontan.co.id, Senin (14/6).
Sutarto menyayangkan pemerintah yang tidak memberikan insentif dalam pembelian surplus panen padi. Dia berharap pemerintah menugaskan kepada badan usaha milik negara (BUMN) pangan untuk menampung surplus yang ada, agar bisa menjaga stabilisasi harga beras di pasar.
Selanjutnya: Melihat daftar sembako yang bakal kena PPN berdasarkan undang-undang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
