Reporter: Leni Wandira | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA - Berbagai strategi semakin intens dilakukan oleh calon Presiden dan calon Wakil Presiden (capres-cawapres) menjelang Pemilu 2024 untuk menarik perhatian dan dukungan pemilih.
Sebagai contoh, pasangan nomor urut satu, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, tengah mengusung agenda kampanye dengan tema 'Desak Anies dan Slepet Imin', yang mereka klaim sebagai strategi unik yang membedakan mereka dari pasangan calon lain.
Iwan Tarigan, Juru Bicara Tim Nasional (Timnas) pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, menjelaskan bahwa dua agenda tersebut menjadi fokus utama kampanye mereka.
Baca Juga: Survei Indikator: Mayoritas Responden NU-Muhammadiyah Jatim Pilih Prabowo-Gibran
"Kami berfokus pada aktivitas kampanye yang dihadiri oleh ribuan masyarakat yang sangat antusias, yakni Desak Anies dan Slepet Imin," ungkap Iwan kepada KONTAN pada Minggu (4/2).
Desak Anies menjadi salah satu program kampanye Anies yang menyorot visi, misi, dan program kerja yang diusungnya dalam Pilpres 2024. Program ini disajikan dengan suasana santai, bertujuan untuk meresapi aspirasi pemilih.
Melalui Desak Anies, masyarakat diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan langsung atau bertatap muka dengan Anies, memungkinkan dialog langsung mengenai kondisi di masyarakat.
Sementara itu, Slepet Imin merupakan agenda kampanye yang mengadakan forum diskusi serupa dengan Desak Anies. Cak Imin bertemu dengan mahasiswa dan menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan.
Baca Juga: Dilaporkan ke Bawaslu, Tom Lembong: Kami Selalu akan Menghormati Proses Hukum
Slepet Imin diorganisir oleh cawapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan dan diadakan di berbagai kota dengan konsep dialog antara Cak Imin dan generasi muda.
