CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Menko PMK Muhadjir sebut kasus Covid-19 di Indonesia alami penurunan


Jumat, 08 Mei 2020 / 22:37 WIB
Menko PMK Muhadjir sebut kasus Covid-19 di Indonesia alami penurunan
ILUSTRASI. Menko PMK Muhadjir Effendy saat menggelar Rapat Tingkat Menteri (RTM) membahas soal revisi Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama tahun 2020 di Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (9/3/2020). Hadir dalam rapat tersebut Menteri Pariw


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyebut kasus penularan Covid-19 di Indonesia hingga 7 Mei 2020 terus menunjukkan tren penurunan.

"Ada kecenderungan angka kasus di Indonesia mengalami penurunan walau tidak terlaku drastis, tingkat kesembuhan juga mengalami kenaikan," ujar Muhadjir dalam konferensi per, Jumat (8/5).

Hingga 7 Mei 2020, total jumlah kasus positif di Indonesia sebanyak 12.766 orang, yang sudah sembuh sebanyak 2.381 orang, yang meninggal sebanyak 930 orang.

Sejak kasus Covid-19 pertama kali diumumkan di 2 Maret, rata-rata kasus muncul per hari sebanyak 194 orang, sejak 10 Maret 2020, rata-rata sembuh per hari sebanyak 21,8% dari jumlah kasus sementara sejak 11 Maret 2020, rata-rata meninggal per hari sebanyak 8,33% dari jumlah kasus.

Baca Juga: Update Corona Indonesia, Jumat (8/5): 13.112 kasus, 2.494 sembuh, 943 meninggal

Dia pun mengatakan prediksi kasus Covid-19 meningkat secara ekstrem di Indonesia tidak terjadi. "Angka kasus kita rata-rata masih relatif rendah, kasus per hari kita masih di bawah 500, paling tinggi puncaknya. Kesembuhan sudah meningkat, mendekati 300 per hari, dan angka kematian landai tidak ada penambahan drastis," terang Muhadjir.

Dia pun membandingkan kasus Covid-19 di Indonesia dengan negara Asean lainnya, seperti Thailand yang jumlah kasusnya mencapai 2.992 kasus dengan jumlah sembuh 2.771 dan jumlah meninggal 55 kasus, di Singapura ada 20.039 kasus Covid-19 dengan jumlah sembuh 1.634 dan jumlah meninggal 12, ada Malaysia dengan jumlah kasus 6.467, sembuh 4.776 dan meninggal 107 sementara Filipina jumlah kasus 10.343, sembuh 1.618 dan meninggal 685 kasus. Menurut dia, pertumbuhan kasus Covd-19 di Indonesia termasuk moderat.

"Semuanya ini menjadikan dasar pemerintah membuat perhitungan skenario penanganan covid-19. Semuanya landai-landai  dan mudah-mudahan ini terus berlangsung dan semakin turun, sehingga bisa mempercepat penganan covid-19 dan mengurangi dampak Covid-19," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×