Reporter: Adi Wikanto | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - Jakarta. Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto sedang menjadi sorotan publik saat ini. Hal itu terkait dengan penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia yang tak kunjung membaik.
Kasus positif virus corona di Indonesia terus bertambah hingga akhir September 2020 ini. Padahal, kasus positif virus corona di Indonesia sudah berlangsung enam bulan sejak dinyatakan resmi oleh pemerintah pada awal Maret 2020.
Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyebutkan, update hingga Selasa (29/9) ada tambahan 4.002 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia, sehingga total menjadi 282.724 kasus positif.
Sementara itu, jumlah yang sembuh dari virus corona bertambah 3.567 orang sehingga menjadi sebanyak 210.437 orang. Sedangkan jumlah orang yang meninggal akibat virus corona di Indonesia bertambah 128 orang menjadi sebanyak 10.601 orang.
Baca juga: Viral gadis 20 tahun lumpuh karena minuman boba, ini penjelasan secara medis
Kebijakan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menangani pandemi virus corona semakin dipertanyakan publik karena banyak tenaga kesehatan yang terpapapar virus corona. Bahkan, ratusan dokter dan perawat sudah meninggal akibat infeksi virus corona.
Namun, dibalik kasus pandemi virus corona, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto memiliki harta yang cukup besar. Merujuk data laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) per 17 Maret 2020, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto memiliki harta kekayaan sebanyak Rp 90.605.946.595.
Jumlah harta kekayaan Menteri Kesehatan itu meningkat signifikan dibandingkan LHKPN tahun 2018 yang hanya Rp 78.265.817.834 atau bertambah sekitar Rp 12 miliar dalam setahun. Pada LHKPN ini, Terawan menjabat sebagai kepala RSPAD Gatot Subroto.
