Reporter: Sinar Putri S.Utami | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Kubu Le Minerale mengklaim mengalami penurunan penjualan atas perjanjian kerjasama PT Tirta Investama (Aqua) dengan PT Balina Agung Perkasa.
Hal itu disampaikan National Sales Manager PT Inbisco Niagatama Semesta, Carol Mario Sampouw saat menjadi saksi saat persidangan di Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Senin (10/7).
Sekadar tahu, PT Inbisco Niagatama Semesta terafiliasi dengan Mayora Grup. Perusahaan ini menjadi distrubutor seluruh produk minuman di bawah Mayora Grup.
Dalam kesaksiannya, Carol menyampaikan, berdasarkan data survei Nielsen secara nasional pangsa pasar kinerja Aqua naik sejak Juli 2015 hingga November 2016. "Kalau saya membaca volume share aqua sebesar 55% - 60%," tutur dia.
Sementara, volume share Le Minerale sebesar 18%, Ades 10%, Prima 3%, dan VIT di atas 10%. Tak hanya itu pihaknya pun mengklaim mengalami penurunan secara nasional.
Namun sayangnya, ia tidak menyebutkan secara rinci angka penurunan tersebut. Namun yang pasti, ia bilang penurunan itu disebabkan atas kerja sama yang dibuat Tirta Investama dengan Balina terkait penurunan status start outlet (SO).
Dia menyebut, dalam perjanjian, SO milik Balina diancam diturunkan statusnya jika menjual produk selain Aqua.
"Atas penemuan itu dari perusahaan (Le Minerale) mengajukan somasi Oktober 2016. Setelah somasi, penjualan pun ada peningkatan," tambah Carol tanpa menyebutkan angka.
Dalam hal somasi, pihaknya mengaku tim dari Inbisco mendatangi salah satu SO yang berlokasi di Karawang yang telah diturunkan statusnya menjadi whole saler oleh Tirta Investama. "Saya sebenarnya melihat langsung, mereka diberikan surat/ form/ form sosialisasi SO," tuturnya.
Atas laporan dari salah satu SO itu, Inbisco mendatangi 13 SO lainnya di Jabodetabek. "Berdasarkan temuan, tidak semuanya di-downgrade dan baru sebatas ancaman," jelas Carol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
