Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi 6 bulan ke depan terpantau menguat dibandingkan dengan bulan sebelumnya.
Berdasarkan survei konsumen Bank Indonesia (BI), ini tercermin dari Indeks Ekspektasi kondisi Ekonomi (IEK) pada bulan November 2021 yang sebesar 137,8, meningkat dari 134,9 pada bulan Oktober 2021.
“Peningkatan IEK ini didorong oleh kenaikan seluruh komponen penyusunnya, terutama ekspektasi terhadap kegiatan usaha,” ujar Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangannya, Rabu (8/12).
Erwin memerinci, Indeks Ekspektasi Kegiatan Usaha tercatat 140,7 atau naik dari 134,7 pada bulan sebelumnya.
Baca Juga: Optimisme konsumen makin menguat pada November 2021
Kenaikan indeks terjadi pada mayoritas kelompok pengeluaran, terutama pada responden dengan tingkat pengeluaran Rp 4,1 juta hingga Rp 5 juta per bulan. Dari sisi usia pun, ekspektasi kegiatan usaha terpantau meningkat pada seluruh kelompok usia responden.
Sejalan dengan membaiknya ekspektasi kegiatan usaha, ekspektasi konsumen terhadap penghasilan yang akan datang juga terpantau menguat, tercermin dari Indeks Ekspektasi Penghasilan November 2021 yang sebesar 137,9 atau naik dari 136,7.
Indeks ekspektasi penghasilan tercatat menguat pada mayoritas kelompok pengeluaran dan mayoritas kelompok usia responden.
Baca Juga: Menjaga keyakinan berbelanja masyarakat kelas menengah kunci pertumbuhan ekonomi
Responden kemudian memperkirakan adanya peningkatan ketersediaan lapangan kerja pada 6 bulan mendatang, teridikasi dari Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja November 2021 yang sebesar 134,9 atau naik dari 133,4 pada bulan sebelumnya.
Berdasarkan tingkat pendidikan, Indeks Ekspektasi Ketersediaan Lapangan Kerja terpantau menguat terutama pada kategori pendidikan SLTA dan akademi. Sementara itu, berdasarkan usia, indeks mengalami kenaikan pada mayoritas kelompok usia responden, terutama responden dengan usia 31 tahun hingga 40 tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
