kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kemendikbud: Revitalisasi SMK dianggap perlu untuk maksimalkan kualitas SDM


Senin, 07 Oktober 2019 / 13:46 WIB
Kemendikbud: Revitalisasi SMK dianggap perlu untuk maksimalkan kualitas SDM
ILUSTRASI. Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy


Reporter: Bidara Pink | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyatakan akan merevitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di seluruh Indonesia dalam rangka meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia (SDM).

Keputusan ini sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) No. 9 Tahun 2016 dan didukung oleh kucuran anggaran sebesar Rp 4,3 triliun.

Baca Juga: Sudah rilis, berikut jadwal Ujian Nasional SMA/MA tahun 2020

Proses akan dilakukan, pertama, dengan memperbanyak jumlah SMK dibandingkan dengan SMA. Kemudian menyiapkan lulusan SMK untuk masuk dunia kerja, terutama dipersiapkan sesuai dengan tuntutan perkembangan industri yang berbasis 4.0.

Untuk mendukungnya, ada lima sektor SMK yang akan menjadi fokus pengembangan, antara lain sektor pariwisata, pertanian produktif, ekonomi kreatif, kemaritiman, dan energi pertambangan.

Selain akan mengembangkan lima sektor tersebut, Pemerintah juga akan fokus untuk melakuan perubahan kurikulum dari supply based ke demand based.

"Jadi nanti kurikulumnya tidak hanya dari pemerintah, tetapi dari industri. Jadi bisa menyesuaikan dengan kebutuhan industri," ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy pada Senin (7/10) di Jakarta.

Baca Juga: Djarum Foundation dukung pengembangan Beauty and Spa di SMK

Effendy lalu menambahkan bahwa proses anggaran revitalisasi ini sudah dilakukan sejak tahun 2018 lalu dan dilaksanakan bertahap.

Di tahun 2019 ini, ditargetkan bisa merevitalisasi 300 SMK, di tahun 2020 target bertambah lagi menjadi 550 SMK, dan hingga tahun 2024 diharapkan mampu merevitalisasi sebanyak 5.000 SMK.

"Ya ini akan diselenggarakan secara bertahap, disesuaikan dengan kemampuan anggaran," tambah Muhadjir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×