kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Karantina WNI di Natuna rampung, mendagri apresiasi pemda


Minggu, 16 Februari 2020 / 11:17 WIB
Karantina WNI di Natuna rampung, mendagri apresiasi pemda
Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Wuhan, Provinsi Hubei, China berjalan menuju pesawat udara usai menjalani masa observasi di Hanggar Pangkalan Udara TNI AU Raden Sadjad, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (15/2/2020).


Reporter: Vendi Yhulia Susanto | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, mengapresiasi kekompakan pemerintah daerah (pemda) untuk melayani warga negara Indonesia (WNI) peserta observasi di Natuna.

"Pak Mendagri mengapresiasi kekompakan Pemda seluruh Indonesia yang melayani dan kembali menyambut para WNI kita yang telah menjalani observasi di Natuna," kata Kepala Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Bahtiar, dalam keterangan resmi, Minggu (16/2).

Dia juga meminta agar masyarakat setempat dapat menerima para WNI setelah dinyatakan benar-benar sehat dan tidak terpapar virus corona. "Masyarakat harus menerima kembali para warganya, tidak ada perlakuan istimewa karena mereka benar-benar sehat walafiat, sudah dipastikan melalui hasil observasi," terangnya.

Baca Juga: Sebanyak 62 mahasiswa yang diobservasi di Natuna tiba di Surabaya

Apresiasi juga dialamatkan kepada pemda dan masyarakat Natuna yang telah kooperatif dalam menerima WNI yang diobservasi di wilayahnya. Menurut Bahtiar, keberhasilan proses observasi tak luput dari kerjasama pemda dan masyarakat Natuna.

"Tentu kami apresiasi juga pemda dan masyarakat Natuna, tokoh masyarakat dan semua elemen masyarakat di Natuna, Alhamdulillah proses observasi berjalan lancar, semuanya sehat hingga bisa kembali pulang ke kampung halaman masing-masing. Kompak luar biasa seluruh pemerintah provinsi dan pemda kabupaten kota yang melayani warganya pulang ke rumah masing-masing," puji Bahtiar.

Pemerintah akhirnya memulangkan 238 orang WNI dari Wuhan, China, yang selesai menjalani observasi. Tak hanya itu, warga Natuna, Kepulauan Riau, juga tampak ikut melepas ara WNI yang dibawa ke Halim Perdanakusuma sebelum kembali ke daerah asal masing-masing.

Baca Juga: Harga masker tinggi, Menkes: Salah sendiri kok beli

Sebanyak 238 WNI yang dievakuasi dari Wuhan karena wabah virus corona (Covid-19) dipulangkan setelah dinyatakan dalam kondisi sehat pasca diobservasi selama 14 hari.

"Mari kita berdoa ke hadirat Allah SWT Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melindungi warga masyarakat bangsa Indonesia dari cobaan apapun. Mari kita semua bekerja lebih ulet lagi untuk membangun bangsa dan negara yang sama kita cintai ini," ujar Bahtiar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×