kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -20.000   -1,06%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

JK: Pasar Klewer harus beroperasi setahun lagi


Senin, 29 Desember 2014 / 22:35 WIB
JK: Pasar Klewer harus beroperasi setahun lagi
ILUSTRASI. Pekerja melakukan proses pengemasan obat herbal di Pabrik PT Sido Muncul, Kabupaten Semarang, Jateng, Jumat (2/5). ANTARA FOTO/R. Rekotomo/Asf/Spt/14.


Sumber: Kompas.com | Editor: Uji Agung Santosa

SOLO. Wakil Presiden Jusuf Kalla, Senin (28/12/2014) mendatangi Pasar Klewer, Solo, untuk melihat kondisi terakhir pasar terbakar selama sekitar 30 jam itu. Jusuf Kalla menegaskan bahwa dalam satu tahun Pasar Klewer harus bisa dibangun kembali. 

Bersama beberapa menteri seperti Menteri Sosial Khofifah Indarparawansa dan Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Jusuf Kalla melihat reruntuhan bangunan di Pasar Klewer bagian barat. Dalam kesempatan wawancara dengan wartawan, Jusuf Kalla ingin dalam satu tahun pasar konveksi terbesar se-Asia Tenggara tersebut harus sudah beroperasi kembali. 

Saat disinggung alokasi dana untuk pembangunan Pasar Klewer, Wapres JK mengungkapkan pemerintah pusat akan membantu. Selain itu, dana juga bisa dialokasikan dari pemerintah provinsi dan Kota Solo. 

"Nanti akan dihitung lagi berapa pastinya. Yang penting pedagang harus bisa berjualan dan berdagang lagi di Pasar Klewer. Targetnya dalam satu tahun bisa ditempati lagi oleh pedagang," katanya, Senin (29/12/2014). 

Dalam kunjungan singkatnya tersebut, Jusuf Kalla memerintahkan Pemerintah Kota Solo untuk segera membangun pasar darurat. Usai berkunjung ke pasar Klewer selama kurang lebih 20 menit, rombongan segera meninggalkan lokasi.

Pasar Klewer terbakar pada Sabtu (27/12/2014) malam. Ribuan pedagang dan pemilik kios kehilangan tempat berjualan dan penghidupan. Secara materiil kerugian akibat kebakaran di pasar ini ditaksir mencapai Rp 10 triliun.(Kontributor Surakarta, M Wismabrata)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×