CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.874   -14,00   -0,09%
  • IDX 7.146   -68,25   -0,95%
  • KOMPAS100 1.093   -9,22   -0,84%
  • LQ45 872   -3,69   -0,42%
  • ISSI 215   -2,97   -1,36%
  • IDX30 447   -1,32   -0,29%
  • IDXHIDIV20 540   0,18   0,03%
  • IDX80 125   -1,00   -0,79%
  • IDXV30 135   -0,24   -0,18%
  • IDXQ30 149   -0,23   -0,16%

Inilah efek samping vaksin Sinovac yang diuji klinis di Bandung


Jumat, 01 Januari 2021 / 04:51 WIB
Inilah efek samping vaksin Sinovac yang diuji klinis di Bandung
ILUSTRASI. Setelah melalui uji klinis selama lima bulan terakhir, vaksin Covid-19 Sinovac telah menunjukkan efek samping yang dirasakan para relawan. REUTERS/Tingshu Wang


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - BANDUNG. Setelah melalui uji klinis selama lima bulan terakhir, vaksin Covid-19 Sinovac telah menunjukkan efek samping yang dirasakan para relawan. 

Ketua Tim Peneliti Vaksin Covid-19 dari Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Kusnandi Rusmil mengatakan, selama lima bulan, vaksin Covid-19 dari Sinovac telah melibatkan 1.620 relawan berusia 18-59 tahun yang menjadi subyek. 

Menurutnya, skema emergency yang memiliki interval 14 hari antara dua dosis menjadi pilihan untuk diuji. Skema yang sama juga dilakukan di Brasil dan Turki.

"Penyuntikan dosis sudah selesai pada tanggal 6 November dan pengambilan 14 hari pasca suntikan sudah selesai pada 20 November 2020," ujar Kusnandi di Bio Farma, Bandung, Rabu (30/12/2020). 

Baca Juga: Panduan WHO: Ini kelompok prioritas pertama penerima vaksin virus corona

"Semua subyek dipantau efek samping yang dirasakan pasca-suntikan," lanjut dia. 

Kusnandi mengatakan, sejauh ini efek samping yang timbul terbanyak dirasakan para relawan adalah reaksi lokal berupa nyeri pada tempat suntikan dengan intensitas mayoritas ringan. 

Kemudian, reaksi sistemik terbanyak yang dirasakan lainnya adalah pegal pada otot dengan mayoritas ringan. 

Baca Juga: Tok, China setujui vaksin corona pertama untuk penggunaan masyarakat umum

"Bulan ini sudah sampai pada pengambilan darah tiga bulan pasca suntikan kedua. Pemeriksaan antibodi dengan metode netralisasi dilakukan di Balitbangkes dengan metode Elisa (Enzyme Linked Immunosorbent Assay) di Bio Farma," kata dia. 

Kusnandi mengatakan, laporan interim hingga tiga bulan pasca suntikan kedua akan disampaikan pada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada awal Januari 2021. 

Lebih jauh ia melaporkan, terdapat 1.817 orang relawan yang diperiksa terkait vaksin Covid-19 tersebut. Selanjutnya ada 1.372 yang dilakukan swab, 1.620 yang diambil suntikan pertama, dan 1.603 orang yang melakukan suntikan kedua. 

"Sekarang kita tinggal mengikuti kejadian-kejadian efek samping," ucap dia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Efek Samping Vaksin Sinovac yang Diuji Klinis di Bandung"
Penulis : Deti Mega Purnamasari
Editor : Krisiandi

Selanjutnya: Pemerintah sudah datangkan 3 juta dosis vaksin corona dari Sinovac

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×