kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Indonesia kembali kedatangan 4,86 juta vaksin Covovax


Jumat, 03 Desember 2021 / 20:31 WIB
Indonesia kembali kedatangan 4,86 juta vaksin Covovax
ILUSTRASI. Sebagai upaya pemenuhan kebutuhan vaksinasi nasional, Indonesia kembali kedatangan vaksin Covovax tahap II.


Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sebagai upaya pemenuhan kebutuhan vaksinasi nasional, Indonesia kembali kedatangan vaksin Covovax tahap II. Vaksin ini tiba pada Kamis (2/12).

Vaksin Covovax yang tiba sebesar 4,86 juta dosis sekitar pukul 22:40 WIB. Dalam acara ini dihadiri langsung oleh Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika, Usman Kansong.

"Lancarnya kedatangan vaksin, membuat upaya percepatan dan perluasan program vaksinasi jadi lebih optimal," ujar Usman, dalam keterangan tertulis, Jum’at (3/12). 

Baca Juga: Kasus Covid-19 akibat virus corona Omicron menyebar ke 26 negara, mendekati Indonesia

Dia mengatakan, hal ini sudah menjadi komitmen pemerintah untuk mengamankan ketersediaan vaksin di Indonesia. Pemerintah juga terus meningkatkan capaian vaksinasi di daerah-daerah. 

Dengan kondisi geografis dan banyaknya jumlah penduduk, merupakan tantangan tersendiri untuk bisa segera mencapai terbangunnya herd immunity atau kekebalan kelompok. Sehingga, dibutuhkan kerja sama dan peran serta semua elemen agar program vaksinasi nasional ini bisa semakin cepat.

Peran serta dan partisipasi masyarakat sangat penting. Pemerintah tidak bosan mengajak seluruh masyarakat segera divaksinasi, tidak perlu pilih-pilih vaksin, karena semua vaksin aman dan berkhasiat.

"Vaksinasi bukan sekadar upaya untuk melindungi diri, melainkan juga untuk melindungi keluarga dan seluruh masyarakat," kata Usman.

Baca Juga: WHO: Omicron makin menyebar, tiap negara harus bersiap hadapi lonjakan kasus baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×