Reporter: Siti Masitoh | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah produksi beras di Indonesia pada 2024 turun 1,54% dibandingkan tahun sebelumnya.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, pada 2024 jumlah produksi beras hanya mencapai 30,62 juta ton, atau turun 480.000 ton bila dibandingkan tahun 2023 dengan produksi beras sebanyak 31,10 juta ton.
“Penurunan produksi beras disumbang oleh penurunan produksi pada subround I (periode Januari-April 2024), akibat El-Nino berkepanjangan,” tutur Amalia dalam konferensi pers, Senin (3/2).
Baca Juga: BPS Catat Harga Beras Naik 0,92% Pada Januari 2025
Pada Januari hingga April 2024 produksi beras hanya mencapai 11,07 juta ton atau turun 14,74% atau sebesar 1,91 juta ton bila dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya yang mencapai 12,98 juta ton.
Meski demikian, Amalia menyebut, penurunan produksi beras pada Januari-April 2024 dapat dikompensasi dengan kenaikan produksi beras sepanjang Mei-Agustus dan September-Desember 2024 yang mengalami peningkatan.
Pada Mei-April 2024 produksi beras meningkat 0,16 juta ton menjadi 10,81 juta ton bila dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.
Baca Juga: Hasil Panen Tak Sesuai Ketentuan HPP Bikin Harga Gabah di Tingkat Petani Anjlok
Kemudian, pada September-Desember 2024 produksi beras meningkat 1,28 juta ton menjadi 8,74 juta ton, bila dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang mencapai 7,46 juta ton.
Lebih lanjut, BPS melihat potensi produksi beras pada Januari hingga Maret 2025 akan meningkat 52,32% atau sebesar 2,98 juta ton menjadi 8,57 juta ton, bila dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 5,69 juta ton.
Selanjutnya: Pukulan Telak! Tarif Trump Memicu Krisis, Perusahaan Amerika Utara dalam Kepanikan
Menarik Dibaca: Bunga Deposito Maybank di Februari 2025, Tertinggi 5,00%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News