kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Efek perang dagang, RI antisipasi banjir barang impor


Kamis, 19 Juli 2018 / 22:00 WIB
Efek perang dagang, RI antisipasi banjir barang impor
ILUSTRASI. Mendag Enggartiasto Lukita


Reporter: Abdul Basith | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan perang dagang yang sedang berkembang sekarang harus diantisipasi. Pasalnya perang dagang akan berdampak pada pencarian pasar baru oleh negara eskportir.

Bila itu terjadi, akan membuat banjir barang impor bila tidak diantisipasi. "Dampak perang dagang adalah kenaikan harga, pelemahan ekonomi, dan akan membanjirnya barang dari China," ujar Enggartiasto saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Kamis (19/7).

Tidak hanya barang dari China yang akan membanjiri pasar Indonesia. Barang dari Amerika Serikat (AS) pun akan masuk ke Indonesia. Bahkan Indonesia pun diminta untuk membuka pasar bagi AS. "Tuntutan dari AS harus sama-sama membuka market akses," terang Enggar.

Hal itu dilakukan dalam rangka melanjutkan fasilitas Generalized System of Preferences (GSP). Asal tahu saja saat ini AS tengah melakukan review terhadap fasilitas GSP yang diterima Indonesia.

GSP dinilai penting bagi ekspor Indonesia ke AS. Enggar bilang,  bila GSP dicabut maka sudah pasti akan berdampak pada 3.547 lini tarif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×