Reporter: Aurelia Lucretie | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Presiden terpilih hasil Pemilu 2024, Prabowo Subianto merencanakan pembentukan presidential club bersama para presiden terdahulu yakni Megawati Soekarnoputri, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), dan Joko Widodo (Jokowi).
Wacana tersebut diklaim selaras dengan mimpi presiden ke-6 Indonesia SBY.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra. "Presidential club ini kan sejalan dengan mimpinya Pak SBY setahun yang lalu," kata Herzaky kepada Kontan, Senin (13/5).
"Secara gamblang disampaikan oleh Pak Prabowo oleh Mas Dahnil jubirnya Pak Prabowo bahwa ingin ada kebersamaan antar para presiden, ini akan sangat baik untuk bangsa dan negara," lanjutnya.
Baca Juga: Para Mantan Presiden Harus Akur Dulu Sebelum Bentuk Presidential Club
Dia bilang, komunikasi dan diskusi antara SBY dengan Prabowo telah berjalan dengan baik selama ini, terlebih soal masa transisi kekuasaan.
"Ya sering kali bertemu, sering kali berdiskusi, bertukar pikiran, saling memberikan masukan," tuturnya.
Menurutnya, hubungan SBY dengan Prabowo telah terjalin dengan bail tanpa perlu adanya presidential club, namun dia tidak memungkiri bahwa diperlukan pula komunikasi dan diskusi dengan mantan presiden yang lain.
"Pak SBY dan Pak Prabowo pun sudah melakukan itu. Tapi tentunya baik, dan akan sangat baik komunikasi ini, diskusi ini juga akan bisa berkembang dengan para presiden lainnya," tambahnya.
Hingga kini, mantan presiden yakni Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan petahana Joko Widodo (Jokowi) menyambut baik wacana Prabowo tersebut. Sedangkan Megawati belum menyampaikan sikap resminya bahkan untuk pemerintahan terpilih Prabowo-Gibran
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
