Reporter: Yudho Winarto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Menteri BUMN Dahlan Iskan membantah bahwa dirinya tengah berseteru dengan Menteri ESDM Jero Wacik perihal perombakan jajaran direksi PT Pertamina.
"Tidak ada, tidak ada itu," tegasnya saat ditemui seusai dipanggil Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana, Rabu (23/5).
Dahlan mengaku, saat merombak jajaran direksi PT Pertamina tidak melibatkan Jero selaku Menteri ESDM. Dirinya pun bisa memahami jika kemudian Jero mengaku kecewa. "Yah tidak apa-apa. Saya memahami," katanya.
Mantan dirut PLN itu berkilah tidak ada peraturan yang mewajibkan dirinya untuk melibatkan Menteri ESDM dalam perombakan direksi Pertamina. Meski demikian, Dahlan mengaku terus menjalin komunikasi dengan Jero.
Sebelumnya, ada rumor yang menyebutkan rencana pengunduran diri Dahlan dari jabatannya selaku Menteri BUMN. Diduga, hal itu dipicu karena perombakan jajaran direksi Pertamina.
Dahlan merombak melalui Surat Keputusan Nomor SK-186/MBU/2012 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Direksi Perusahaan Persoran PT Pertamina.
Kelima direksi baru itu adalah Chrisna Damayanto sebagai Direktur Pengolahan menggantikan Edi Setianto, Hanung Budya Yuktyanta sebagai Direktur Pemasaran dan Niaga menggantikan Djaelani Sutomo, dan Evita Maryanti Tagor sebagai Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) menggantikan Rukmi Hadi Hartini.
Selanjutnya, Luhur Budi Djatmiko sebagai Direktur Umum menggantikan Waluyo dan Hari Karyuliarto sebagai Direktur Gas. Jabatan direktur gas merupakan posisi baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
