Reporter: Noverius Laoli | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tampak terasa berbeda pada setiap Jumat. Bila pada hari biasa, pengadilan Jakarta Pusat menggelar sidang sengketa kasus perdata dan pidana, namun tiap hari Jumat pengadilan menggelar sidang pelanggaran lalu lintas.
Tiap hari Jumat, di pengadilan Jakarta Pusat, banyak masyarakat mengurus surat izin mengemudi yang terkena tilang oleh pihak kepolisian karena melanggar lalu lintas.
Nah, bila hari biasa setiap orang akan bebas lalu lalang di pengadilan ini, maka pada hari Jumat Anda akan langsung dicegat oleh beberapa orang di pintu utama pengadilan ini. Mereka ada para calo tilang SIM.
Berdasarkan pantauan KONTAN, pengadilan ini meladeni urusan tilang SIM mulai pagi sekitar pukul 10.00 WIB dan akan tutup menjelang salat Jumat. Ketika memasuki pintu utama pengadilan ini, KONTAN langsung dicegat para calo tilang SIM.
"Mas mau urus tilang, sini biar kita bantu," ujar salah seorang pria paruh baya sambil menunjukkan muka ramah, Jumat (21/2).
Tidak lama berselang, KONTAN kembali memasuki pintu utama pengadilan dan pria berbeda langsung menghampiri dan menawarkan jasa mengurus tilang SIM yang cepat.
Bahkan, pria tadi sempat membuntuti KONTAN sambil mendesak untuk memperlihatkan surat tilang. Bukan cuma itu. Pria yang diduga sebagai calo itu bersedia bernegosiasi soal harga pengurusan surat tilang.
Namun, aksinya tersebut diketahui juru parkir yang sehari-hari mengenal KONTAN. "Mau ngurus tilang helikopter," ujarnya sambil cekikikan kepada calo tersebut.
Mengetahui bahwa orang yang disasar bukan orang baru di lingkungan pengadilan Jakarta Pusat, sang calo pun pergi dengan perasaan malu.
Bukan kali ini saja calo pengurusan tilang SIM beroperasi di pengadilan ini, tapi hampir setiap hari Jumat saat akan digelar sidang pelanggaran lalu lintas.
Jadi, bagi Anda yang ingin mengurus SIM atau STNK yang kena tilang polisi di pengadilan Jakarta Pusat, jangan menghiraukan para calo tersebut.
Langsung saja masuk ke pengadilan lantai 2 atau lantai 3. Pengurus tilang SIM siap melayani Anda di sana tanpa pungutan tambahan. Sebaiknya datang sebelum salat Jumat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News