kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.235.000   -2.000   -0,09%
  • USD/IDR 16.633   -23,00   -0,14%
  • IDX 8.071   27,26   0,34%
  • KOMPAS100 1.115   1,03   0,09%
  • LQ45 783   -1,20   -0,15%
  • ISSI 284   1,67   0,59%
  • IDX30 411   -0,03   -0,01%
  • IDXHIDIV20 466   -1,32   -0,28%
  • IDX80 123   0,18   0,14%
  • IDXV30 133   -0,24   -0,18%
  • IDXQ30 130   0,01   0,01%

Cair Hari Ini! 5 Bank Dapat Suntikan Dana Rp 200 Triliun, Ini Rinciannya


Jumat, 12 September 2025 / 14:14 WIB
Cair Hari Ini! 5 Bank Dapat Suntikan Dana Rp 200 Triliun, Ini Rinciannya
ILUSTRASI. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa akan mengucurkan dana sebesar Rp 200 triliun yang dibagi untuk 5 bank Himbara


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa mulai mengucurkan dana sebesar Rp 200 triliun kepada lima perbankan nasional.

Kelima bank tersebut adalah PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang mendapatkan dana Rp 55 triliun, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) sebesar Rp 55 triliun dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) senilai Rp 25 triliun.

Lalu ada PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) senilai Rp 55 triliun dan PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) sebesar Rp 10 triliun.

Lebih lanjut Purbaya menambahkan, dana tersebut akan mulai dicairkan kepada lima bank Himbara tersebut pada hari ini (12/9/2025).

Baca Juga: Besok! Purbaya Mulai Guyurkan Rp 200 Triliun ke Bank Himbara

"Jadi saya pastikan dana yang Rp 200 triliun masuk ke sistem perbankan hari ini," ujar Purbaya dalam Konferensi Pers di Jakarta, Jumat (12/9/2025).

Sebelumnya, Purbaya mengungkapkan, nominal Rp 200 triliun dipilih karena saat ini pemerintah memiliki dana mengendap sekitar Rp 440 triliun di rekening Bank Indonesia (BI). 

Alih-alih menganggur, sebagian dari dana itu ditempatkan di bank agar bisa berputar di sektor riil.

"Daripada nongkrong saja (dananya). Tapi nanti kalau kurang kita bisa tambah lagi. Kan uang kita tambah terus kan, masuk ada pajak segala macam masuk lagi ke sistem," terang Menkeu.

Baca Juga: Purbaya Yakin Ekonomi RI Bergerak Lebih Cepat Jelang Akhir Tahun

Meski begitu, Purbaya menegaskan pemerintah tetap berhati-hati agar langkah ini tidak mengganggu stabilitas pasar keuangan. 

"Tapi yang kita jaga adalah jangan sampai kalau kita nerbitin bond, kalau kita menarik pajak, sistemnya kering," pungkasnya.

Selanjutnya: Mendag: Pemerintah Stop Sementara Impor 200 Ribu Ton Gula Mentah

Menarik Dibaca: Promo JSM Hypermart 12-15 September 2025, Beli 1 Gratis 1 Sosis Kanzler-Belmeat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×