kontan.co.id
banner langganan top
Minggu, 6 April 2025 | 19:43 WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.781.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.565   165,00   0,99%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%
  • EMAS 1.781.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.565   165,00   0,99%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%
  • EMAS 1.781.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.565   165,00   0,99%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

BI perkirakan neraca transaksi berjalan kuartal III 2020 surplus


Selasa, 13 Oktober 2020 / 14:33 WIB
BI perkirakan neraca transaksi berjalan kuartal III 2020 surplus
ILUSTRASI. Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan hasil Rapat Dewan Gubernur BI di Jakarta, Kamis (17/9/2020).


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Bank Indonesia (BI) memperkirakan neraca transaksi berjalan pada kuartal III-2020 akan surplus.

“Dipengaruhi oleh perbaikan di sisi ekspor dan penyesuaian impor sejalan dengan permintaan domestik yang belum kuat,” kata Gubernur BI Perry Warjiyo, Selasa (13/10) via video conference.

Perkiraan ini juga didorong oleh potensi kenaikan surplus neraca perdagangan pada kuartal III-2020 yang relatif besar, dibandingkan dengan surplus pada kuartal II-2020, juga surplus neraca finansial.

Baca Juga: BI dan Kemendag teken MoU perkuat pasar dalam negeri dan tingkatkan ekspor

Sejalan dengan ini, neraca pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III-2020 juga diperkirakan akan mencetak surplus yang lebih besar meski terjadi aliran keluar investasi portofolio sebesar US$ 1,24 miliar.

Untuk di sepanjang tahun ini, bank sentral masih melihat kalau defisit transaksi berjalan  atau current account deficit (CAD) akan tetap rendah, yaitu di bawah 1,5% PDB.

“Rendahnya CAD di keseluruhan tahun ini akan mendukung sektor eksternal perekonomian kita,” tandas Perry.

Selanjutnya: Pembagian beban BI dan pemerintah bisa berlanjut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×